Tim Editor
ERA.id - Calon Presiden (Capres) nomor urut tiga, Ganjar Pranowo menginap di rumah salah satu warga Desa Bojasari, Wonosobo, Jawa Tengah di sela-sela kegiatan kampanyenya.
Ganjar datang ke desa kecil yang terletak di kaki Gunung Sindoro itu pada Minggu (17/12) malam.
Pagi harinya, dengan bersendal jepit dan wajah belum segar benar, Ganjar langsung menyapa warga sekitar. Sementara warga sudah mulai berkumpul, tak sabar menyapa pria berambut putih itu.
"Selamat pagi, pak. Sudah sarapan?" tanya Ganjar kepada salah satu warga.
Sejumlah ibu-ibu bahkan langsung berebutan menyalami Ganjar. Mereka mengaku sengaja berkumpul untuk bertemu.
"Bu, ngapain?" kata Ganjar.
"Badhe ndereke Pak Ganjar (mau nganterin Pak Ganjar)," jawab ibu tersebut.
Tak sedikit pula anak-anak yang meminta berfoto dengan mantan gubernur Jawa Tengah itu. Suasana desa di pagi hari pun menjadi semarak.
Usai berkeliling desa, Ganjar mengaku selalu senang dengan pengalamannya menginap di rumah warga. Momen itu dimanfaatkannya untuk mendengar cerita-cerita warga maupun pemilik rumah yang dia tempati.
"Lebih banyak ngobrol tentang kondisi keseharian ya, lebih pada cerita-cerita aktivitas sosial gitu yang disampaikan," kata Ganjar.
Misalnya, saat berbincang dengan tuan rumah tempatnya menginap itu banyak menceritakan soal kondisi masyarakat setempat hingga sekolah-sekolah.
Dia juga menceritakan bagaimana dirinya selalu diterima dengan baik. Seperti pagi ini, dia mendapat suguhan kopi dan tempe kemul khas Wonosobo.
"Jamuannya singkong rebus, singkong rebus, ada tempe kemul, khas Wonosobo, tempe kemul, singkong rebus, tapi kalau biasanya suasana jam segini dingin ya biasanya, tapi hari ini agak beda tidak terlalu dingin," ucapnya.
"Menarik sih, selalu ada yang luapan-luapan emosi, kalau gembira diekspresikan gembira, kalau protes di ekspresikan protes gitu, selalu menyenangkan lah kalau tidur di rumah penduduk," pungkasnya.
