Tim Editor
ERA.id - Calon presiden (capres) Prabowo Subianto menegaskan pernyataan capres Anies Baswedan tentang negara membeli alutsista bekas sebagai hal yang menyesatkan.
"Dan masalah barang-barang bekas itu saya kira juga menyesatkan. Alat-alat perang itu usianya rata-rata 30 tahun, yang penting adalah usia pakai," kata Prabowo usai debat capres di Istora Senayan, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (7/1/2024).
Menteri Pertahanan (Menhan) ini menjelaskan membeli sebuah alutsista melihat beberapa hal, satu di antaranya selling hours. Prabowo lalu menyebut pemerintah membeli alutsista second untuk menutupi kekurangan yang ada.
"Dan tentunya kita ingin yang terbaik, kita ingin termodern, tapi kenyataannya kadang-kadang kita perlu untuk memiliki alat-alat menutupi kekurangan sekarang," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Prabowo mengaku kecewa dengan Anies dan capres Ganjar Pranowo. Menhan ini kecewa karena Ganjar dan Anies memberikan keterangan dengan data yang salah.
"Pertahanan adalah sakral, dan tadi kalau tidak salah ada paslon yang menagatakan untuk pertahanan tidak ada rahasia. Saya kira ini sangat lucu, ini sangat tidak pantas bagi seorang pemimpin," tuturnya.
Prabowo menegaskan isu pertahanan dan keamanan bersifat rahasia. Bila ada ingin disampaikan dengan data, Ketua Umum Partai Gerindra ini ingin agar hal tersebut disampaikan dengan benar dan faktual.
"Jangan karena ambisi, ingin jadi presiden, seenaknya bicara, ya. Ini saya kira tidak pantas, saya terus terang saja saya agak kecewa. Tapi sudahlah tidak apa-apa," jelas Prabowo.
