Tim Editor
ERA.id - Kejahatan digital dalam bentuk penipuan online masih saja marak hingga awal tahun ini. Aksi scamming melalui platform chatting online yang marak pada tahun 2023 pun masih kerap ditemukan hingga sekarang. Oleh karena itu, masyarakat pun diminta mewaspadai modus penipuan lewat WhatsApp terbaru 2024.
Tahun lalu sempat ramai modus penipuan online untuk mencuri data pribadi hingga menguras uang korbannya. Para pelaku memanfaatkan trik social engineering atau teknik manipulasi melalui pesan WhatsApp untuk menjebak korbannya. Aksi cyber crime ini dilakukan dengan modus mengirim undangan nikah, kiriman paket, surat tilang, dan lainnya.
Dilaporkan ada banyak pengguna WA yang menjadi korban penipuan online dengan modus kirim file format Application Package File (APK). Kejahatan siber ini merugikan korbannya baik secara materil maupun moril. Untuk mengantisipasi kejahatan digital, lantas apa modus penipuan lewat WhatsApp terbaru yang perlu diwaspadai?
Modus Penipuan Lewat WhatsApp 2024
Aksi kejahatan digital atau cyber crime semakin marak seiring dengan meningkatkan orang-orang yang menggunakan teknologi digital. Para pelaku menggunakan platform digital untuk memanipulasi psikologis korbannya hingga mereka terjebak pada aksi kejahatan yang sudah dirancang.
Supaya Anda tidak menjadi korban selanjutnya, berikut ini beberapa modus penipuan online lewat WA yang banyak dilakukan:
Modus Surat Tilang
Salah satu modus penipuan online yang banyak dilakukan melalui WhatsApp adalah kiriman surat tilang. Dalam kasus ini, para pelaku mengirim file APK dengan bentuk surat tilang. Aksi penipuan online ini sempat marak pada Maret 2023.
Sejumlah warganet mengaku mendapat chat dari kontak yang mengaku dari pihak kepolisian. Pelaku tersebut mengirim pesan berisi file APK dengan mengatakan bahwa penerima telah melanggar lalu lintas.
Dalam pesan penipuan yang dikirimkan, pelaku meminta penerima untuk membuka informasi mengenai surat tilang. File yang dikirimkan berjudul ‘Surat Tilang-1.0 apk’. Jika menerima pesan seperti ini, sebaiknya Anda tidak langsung membuka atau mengunduh file tersebut karena bisa jadi adalah modus penipuan.
Modus Undangan Nikah
Modus penipuan online lewat WhatsApp lainnya yang kerap ditemukan adalah kiriman undangan nikah. Modus ini sempat ramai juga pada tahun lalu, di mana banyak netizen yang menceritakan pernah mendapat kiriman undangan nikah dari nomor tidak dikenal.
Ada warganet yang mengaku menerima pesan dari orang tak dikenal berisi file apk dengan judul ‘Surat Undangan Pernikahan Digital’. Pesan tersebut juga berisi keterangan ‘Kami harap kehadirannya’ dan mengajak penerima untuk membuka file apk tersebut dengan dalih supaya mengecek benar atau tidak tujuan undangannya.
Modus Kurir Paket
Modus penipuan online lainnya yang juga perlu diwaspadai adalah kiriman pesan yang mengaku kurir paket. Modus ini dilakukan dengan mengirim pesan chat berisi penipuan foto paket yang ditujukan pada korbannya.
Dari pengalaman seorang warganet mengatakan pelaku penipuan online mengirimkan file apk dengan judul ‘LIHAT Foto Paket’. Apabila korban tidak jeli, maka dia kemungkinan akan membuka file tersebut dan penipu akan bisa mengakses data digital milik korbannya.
Modus Pengumuman Bank
Penipuan online dengan modus pengumuman bank juga menjadi salah satu ancaman yang harus diwaspadai. Dalam modus penipuan ini, pelaku mengirim pesan dengan mengaku mengatasnamakan bank tertentu.
Pelaku penipuan modus pengumuman bank ini mengirim file PDF yang biasanya berisi informasi mengenai perubahan tarif transaksi dan transfer yang tidak masuk akal. Pelaku memainkan psikologis korban dengan memberi dua pilihan, yaitu setuju atau tidak setuju.
Jika korban tidak setuju dengan informasi yang dikirimkan, pelaku akan meminta korban mengisi formulir di sebuah tautan atau link. Di saat korban mengakses link tersebut, pelaku akan beraksi mencuri data dari korbannya.
Modus Hoaks PPS
Ada modus penipuan online baru yang memanfaatkan momen Pemilu 2024. Pelaku penipuan mengirim pesan WhatsApp berisi file APK yang dinamai “PPS PEMILU 2024” untuk menjebak korbannya. Pelaku ingin mengelabui korbannya agar membuka atau mendownload file APK tersebut.
Penipuan modus file PPS Pemilu mirip dengan modus penipuan apk undangan pernikahan. Ketika korban membuka dan menginstal file tersebut, apk akan meminta akses. Dengan cara inilah pelaku bisa mendapatkan One Time Password (OTP) hingga username serta password mobile banking korban.
Demikianlah beberapa modus penipuan lewat WhatsApp terbaru 2024 yang perlu diwaspadai. Para pengguna platform digital termasuk aplikasi WA harus bisa mengantisipasi dan sadar akan pentingnya menjaga data pribadi dan tidak mengakses file sembarangan. Baca juga cara mengenali modus penipuan undangan.
Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…
