ERA.id - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menegaskan bergabung dengan pemerintahan baru bukan prioritas utama bagi partainya.
Hal itu Paloh sampaikan usai Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengumumkan hasil penghitungan suara Pemilu 2024, Rabu (20/3) malam.
"Bergabung pada pemerintahan baru saya pikir bukan prioritas utama bagi NasDem," kata Paloh dalam konferensi pers di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Selasa (20/3/2024) malam.
Ia menyebut bergabung atau tidaknya Partai NasDem dalam pemerintahan berikutnya memiliki posisi yang sama untuk saat ini.
"Jadi ini saya ingin pertegas, tidak merupakan prioritas untuk segera bergabung," tegas Paloh.
Dia mengatakan partainya berharap agar pemilu kali ini menghasilkan pemerintahan yang lebih hebat, kuat, dan lebih solid sehingga dapat menjalankan roda administratif pemerintahan.
"Itu harapan dari NasDem," ucap dia.
Dalam kesempatan itu, Paloh juga menyampaikan bahwa NasDem menerima hasil Pemilu 2024 yang telah ditetapkan oleh KPU. Dia pun mengucapkan selamat kepada pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang dinyatakan memenangkan Pilpres 2024.
"Nasdem mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang pilpres 2024," kata Paloh.
Sebelumnya, KPU menetapkan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional dimenangkan pasangan calon (paslon) presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming. Pasangan ini memperoleh 96.214.691 suara.
"Jumlah suara sah pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka 96.214.691 suara," kata Ketua KPU Hasyim Asy'ari di Kantor KPU, Jakarta, Rabu (20/3/2024).
KPU menyebut jumlah suara sah nasional mencapai 164.227.475. Paslon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar meraih sebanyak 40.971.906 suara.
Sementara itu, paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD mendapatkan suara sebanyak 27.040.878.