Pertemuan Surya Paloh-Prabowo Dianggap Sinyal Kuat Merapat, Ini Jawaban NasDem

| 22 Mar 2024 13:26
Pertemuan Surya Paloh-Prabowo Dianggap Sinyal Kuat Merapat, Ini Jawaban NasDem
Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni. (Era.id/Flori Sidebang)

ERA.id - Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh dikabarkan bakal bertemu dengan calon presiden Prabowo Subianto di NasDem Tower, Jakarta, siang ini. Kabar itu pun dibenarkan oleh Bendahara Umum Partai NasDem, Ahmad Sahroni.

Sahroni menyampaikan hal tersebut usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta Selatan. Dia diperiksa sebagai saksi dalam kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menjerat mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL).

"Iya, nanti jam setengah dua," kata Sahroni kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (22/3/2024).

Saat ditanya apakah pertemuan itu menjadi sinyal bahwa Partai NasDem bakal bergabung dengan kubu Prabowo, Sahroni tak menjawab dengan tegas. Dia justru kembali mengutip pernyataan Surya Paloh bahwa kini yang terpenting bagi partainya adalah kepentingan bangsa.

"Kan sudah ada jawaban dari Pak Surya kemarin, tidak prioritas, tapi kepentingannya adalah kepentingan nasional yang dipentingkan oleh Partai NasDem," tegas Sahroni.

Kemudian, ketika disinggung soal kekecewaan pendukung paslon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar terkait langkah politik NasDem, Sahroni tak banyak berkomentar. Menurut dia, kekecewaan merupakan hal yang biasa.

"Ya biasa lah kecewa," ujar dia singkat.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh menegaskan, bergabung dengan pemerintahan baru bukan prioritas utama bagi partainya. 

Hal itu Paloh sampaikan usai Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengumumkan hasil penghitungan suara Pemilu 2024, Rabu (20/3) malam.

"Bergabung pada pemerintahan baru saya pikir bukan prioritas utama bagi NasDem," kata Paloh dalam konferensi pers di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Selasa (20/3) malam.

Ia menyebut, bergabung atau tidaknya Partai NasDem dalam pemerintahan berikutnya memiliki posisi yang sama untuk saat ini. "Jadi ini saya ingin pertegas, tidak merupakan prioritas untuk segera bergabung," tegas Paloh.

Dia mengatakan, partainya berharap agar pemilu kali ini menghasilkan pemerintahan yang lebih hebat dan kuat, serta lebih solid. Sehingga dapat menjalankan roda administratif pemerintahan.

"Itu harapan dari NasDem," ucap dia.

Dalam kesempatan itu, Paloh juga menyampaikan bahwa NasDem menerima hasil Pemilu 2024 yang telah ditetapkan oleh KPU. Dia pun mengucapkan selamat kepada pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang dinyatakan memenangkan Pilpres 2024.

"Nasdem mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang pilpres 2024," kata Paloh.

Sebagai informasi, KPU menetapkan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional dimenangkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming. Pasangan ini memperoleh sebanyak 96.214.691 suara.

Kemudian, pasangan capres-cawapres nomor urut 01, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar meraih sebanyak 40.971.906 suara. Sementara itu, pasangan calon nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD mendapatkan suara sebanyak 27.040.878.

Partai NasDem adalah salah satu partai pengusung pasangan Anies-Muhaimin dalam Pilpres 2024. Paslon nomor urut 01 itu pun telah mengajukan gugatan hasil pilpres ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Rekomendasi