Tim Editor
ERA.id - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat, Erni Sugiyanti wafat pasca kecelakaan tunggal di Tol Cipali, Rabu (3/4/2024).
Sebelum mengembuskan napas terakhir, kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu sempat dirawat di Rumah Sakit (RS) Hamori, Subang, Jawa Barat karena mengalami luka berat setelah mobilnya terguling.
Menurut informasi dari Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Siti Masrifah, Erni mengalami pendarahan di otak.
"Ada pendarahan di otak sama tulang rusuknya patah," ujar Siti saat dihubungi Era.id, Rabu (3/4/2024).
Siti juga menyebutkan mobil yang ditumpangi Erni dikemudikan oleh anaknya, Naufal Rizki yang diduga mengantuk.
"Berdua (di mobil) sama anaknya. Yang nyupir anaknya," jelasnya.
Kasat Lantas Polres Subang Akp Undang Syarif Hidayat mengatakan Erni dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 21.30 WIB.
"Di RS Hamori, tadi meninggal jam 21.30 WIB," ujarnya kepada wartawan.
Erni diketahui mengalami kecelakaan di Kilometer 92.700 B Tol Cipali. Menurut Panit PJR Tol Cipali Ipda Raden, kecelakaan tersebut terjadi ketika kendaraan Toyota Innova bernomor polisi F-1242-FB yang dikemudikan oleh anaknya oleng ke kanan dan terguling hingga terbalik.
"Dari penanganan awal diduga pengemudi mengantuk dan tidak dapat mengendalikan kendaraannya tepat di Kilometer 92.700 B. Kendaraan pun langsung terguling hingga terbalik," ungkap Raden.
Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar mengucapkan duka mendalam melalui akun Instagram-nya atas kepergian Erni.
Calon wakil presiden itu mengungkapkan Erni merupakan seorang aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) yang berjuang lewat jalur legislatif.
"Semalam kabar duka lebih pedih terasa bagi semua keluarga besar NU, PKB, dan juga PMII. Semua kehilangan seseorang yang selama ini konsisten berjuang melalui legislatif dengan sungguh-sungguh," tulis Muhaimin, Kamis (4/4/2024).
