Tim Editor
ERA.id - Pengacara Hotman Paris Hutapea menegaskan akan menolak jika ditawari posisi menteri oleh calon presiden terpilih, Prabowo Subianto.
"Kan saya sudah jawab di Instagram saya. Saya susah, gaya hidup saya tidak cocok jadi menteri. Dan income saya sebagai pengacara jauh lebih besar dari seorang menteri kecuali saya mencuri. Jadi saya sudah bilang nggak cocok," kata Hotman, di rumah Prabowo di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (23/4/2024).
Saat disinggung apakah pernah ditawari menjadi menteri, Hotman Paris ogah mengungkapkannya. Advokat kondang ini menyebut dirinya mempunyai 57 klub dan beach club.
Dia lalu menerangkan telah menjadi pengacara internasional selama 38 tahun. Selain Prabowo, kliennya adalah para konglomerat.
"Bayangkan dari satu klien saja bisa ratusan juta. Namanya uang abonemen, uang iuran, tanpa harus ada kerja. Menteri kan paling Rp100 juta gajinya. Gua dari 10 konglomerat bisa dapat miliaran tiap bulan," ujarnya.
Sebagai informasi, pada malam ini Prabowo menggelar pertemuan dengan tim hukum Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di rumahnya di Kertanegara. Pertemuan ini membahas hasil sidang sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).
