Kongres NasDem Bakal Bahas Posisi Ketua Umum, Surya Paloh Lanjut atau Lengser?

| 28 Jun 2024 17:50
Kongres NasDem Bakal Bahas Posisi Ketua Umum, Surya Paloh Lanjut atau Lengser?
Konferensi pers terkait pelaksanaan Kongres Partai NasDem. (Era.id)

ERA.id - Partai NasDem akan menggelar Kongres pada 25-27 Agustus 2024. Salah satu agendanya membahas posisi ketua umum.

Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya mengatakan, mekanisme pemilihan ketua umum merupakan kewenangan majelis partai. Saat ini jabatan ketua umum dipegang oleh Surya Paloh.

"Kongres itu kalau di anggaran dasar Partai NasDem, ketua umum itu dipilih oleh majelis tinggi," kata Willy di NasDem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat, Jumat (28/6/2024).

Dia menjelaskan, nantinya keputusan majelis tinggi akan berdasarkan aspirasi dari peserta kongres. Hasilnya akan disampaikan dalam kongres.

Disinggung peluang Surya Paloh kembali menduduki posisi ketua umum, Willy belum bisa memastikannya. Hal itu harus berdasarkan suara dari DPD dan DPW.

Dia menjelaskan, masing-masing DPD akan menyampaikan laporannya. Termasuk rekomendasi nama ketua umum Partai NasDem.

"Ya kita nanti lihat di dalam pra kongres dam laporan, jadi itu terbaca nanti dari yang disampaikam oleh yang punya suara," kata Willy.

"Yang punya suara itu dua, DPD dan DPW. Jadi kabupaten/kota dan provinsi nanti di dalam laporan mereka itu yang nanti disampaikan usulannya," imbuhnya.

Lebih lanjut, Kongres Partai NasDem rencananya akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo dan ditutup oleh presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto.

Partai NasDem juga mengundang wakil presiden terpilih 2024-2029 Gibran Rakabuming Raka.

"Itu kan satu paket, Prabowo dan Gibran, itu kita undang di sini, untuk presentasi, apa yang akan mereka lakukan, lalu kemudian di mana letak sinergi dengan kita," kata Willy.

Rekomendasi