Viral Iriana Joget di Makassar Saat Demonstrasi Tolak RUU Pilkada Pecah di Berbagai Daerah

| 23 Aug 2024 14:07
Viral Iriana Joget di Makassar Saat Demonstrasi Tolak RUU Pilkada Pecah di Berbagai Daerah
Bu Negara Iriana Joko Widodo dan Wury Ma'ruf Amin tiba di Pangkalan TNI AU Sultan Hasanuddin, Kabupaten Maros, Sulsel, Kamis (22/8/2024). (Setpres)

ERA.id - Istri Presiden Jokowi sekaligus Ibu Negara Iriana Jokowi mengunjungi Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis kemarin. Dia disambut Danny Pomanto bersama Ketua TP PKK Makassar, Indira Yusuf Ismail.

Saat sampai di Makassar, Iriana bersama Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Indonesia Maju (KIM) langsung menyambangi Hotel Four Points sekira pukul 09.30 Wita.

Di sana, Iriana mengikuti talk show Anti Narkoba kepada pelajar SMP dan SMA di Makassar. Uniknya, dalam acara tersebut, Iriana terekam sedang berjoget menikmati alunan musik. Sontak, video itu pun viral ke mana-mana.

Selain berjoget, Iriana juga sempat menyapa hangat siswa juga memberi semangat kepada pelajar yang hadir serta memberikan hadiah bagi siswa yang dapat menjawab pertanyaan dengan baik pada sesi acara.

Aksi Iriana yang berjoget itu kemudian memicu banyak komentar miring warga media sosial. Selain ucapan negatif, ada juga yang menanggapi tingkah ibu dari Gibran Rakabuming itu merupakan hal yang manusiawi.

Mahasiswa ditangkap

Saat Iriana datang, ribuan mahasiswa dari berbagai kampus di Makassar turun ke jalan pada Kamis (22/8/2024) siang untuk menolak rencana pengesahan RUU Pilkada.

Aksi yang digelar di depan kantor DPRD Makassar ini berlangsung sejak pukul 11.00 WITA dengan kegiatan mahasiswa membakar ban dan berorasi di tengah jalan.

Namun, tak berselang lama, sekitar satu jam setelah dimulai, aksi tersebut dibubarkan paksa oleh polisi. Dua mahasiswa sempat ditarik aparat saat berusaha melanjutkan orasi.

Ketegangan sempat terjadi saat itu. Mahasiswa dan polisi saling dorong. Setelah ditelusuri, pembubaran dilakukan karena pada waktu yang sama, rombongan Iriana bersama jajaran istri menteri Koalisi Indonesia Maju (KIM) dijadwalkan melintas di lokasi.

Kabag Ops Polrestabes Makassar, AKBP Darminto, mengungkapkan alasan utama pembubaran adalah karena mahasiswa membakar ban di badan jalan, yang juga menyebabkan kemacetan lalu lintas.

"Iya, karena bakar ban di badan jalan," jelasnya singkat kepada ERA, Kamis (22/8/2024).

Rekomendasi