ERA.id - Wakil Menteri (Wamen) Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PPMI) Christina Aryani berharap tidak banyak disuruh push-up saat menjalani penataran di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, yang akan berlangsung selama tiga hari pada 25-27 Oktober.
"Enggak ada persiapan khusus, kan saya sudah biasa lari pagi. Tapi mohon-mohon enggak disuruh-suruh push-up-nya yang kebanyakan aja," kata Christina usai memberikan pembekalan kepada para pimpinan hingga staf Kementerian PPMI se-Indonesia di Jakarta, Selasa (22/10/2024), dikutip dari Antara.
Menurut dia, penataran tersebut merupakan agenda khusus dari Presiden Prabowo yang akan diikuti setiap menteri, wakil menteri, kepala lembaga, kepala badan serta pejabat dalam Kabinet Merah Putih.
Namun, ketika ditanya tentang detil rangkaian kegiatan tersebut, ia mengaku belum tahu.
"Dikasih tahu saat kami di Hambalang kemarin, arahan dari Pak Presiden kegiatan ini diikuti agar semua menteri dan wamen ini bisa bonding (memiliki kekuatan emosional) satu sama lain. Ya sebagai pembantu presiden perlu untuk menyelaraskan pandangan program kerjanya. Selebihnya tidak tahu, surprise," kata dia.