Tim Editor
ERA.id - Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon menilai riset lebih lanjut dan menyeluruh diperlukan untuk mengupas informasi yang komprehensif terkait Situs Gunung Padang, Cianjur, Jawa Barat.
Lewat diskusi publik bertajuk “Melihat Kembali Nilai-Nilai Penting Situs Cagar Budaya Nasional Gunung Padang: suatu Upaya Pelestarian Cagar Budaya Berkelanjutan” yang digelar Selasa (11/2/2025), Fadli mengungkapkan kajian dan penelitian yang digelar bersama sejumlah lembaga hingga ahli diharapkan menghadirkan informasi situs budaya dan sejarah tersebut.
“Saya kira kita dalam tahap awal dalam penelitian. Tentu kalau kita lakukan riset lebih lanjut terhadap Gunung Padang ini, kita perlu ada kolaborasi dengan banyak lembaga, pihak, dan ahli-ahli diperlukan juga mengundang ahli dari luar untuk melakukan riset megalitik Gunung Padang,” jelas Fadli saat ditemui di Jakarta, Selasa, dikutip dari Antara.
Ia mengakui bahwa beberapa tulisan yang ia simak, situs Gunung Padang memiliki usia yang berbeda-beda. Sementara melihat jejak sejarah, situs ini menurut dia merupakan warisan yang dibuat oleh tangan manusia bila berdasarkan sisa peninggalan yang masuk dalam zaman megalitikum ini.
Sebelumnya, Fadli menegaskan pemerintah berkomitmen untuk melanjutkan penelitian dan kajian ilmiah terkait situs Gunung Padang, Cianjur, Jawa Barat setelah sempat terhenti. Dengan mempertemukan para ahli, baik yang mendukung maupun yang memiliki pandangan berbeda akan menghadirkan titik temu terkait situs megalitik itu.
