Tim Editor
ERA.id - Beredarnya foto suasana lalu lintas di sekitar Puncak Bogor yang kosong melompong membuat warganet keheranan. Pasalnya, pada pergantian tahun sebelumnya, jalur ini selalu dipadati oleh pengunjung dari luar Kota Kabupaten Bogor dan Kabupaten Cianjur.
"Anjrit banget, tidak bisa dipercaya bisa kosong gini," tulis akun @Argadaninggar.
"Keajaiban dunia nih kayaknya wkw," tulis @Adhaandiraaa.
"Kok Bisa??" kata akun @aaodjay.
Menanggapi suasana yang tak biasa tersebut, Bupati Bogor Ade Munawaroh Yasin mengatakan pembatasan kegiatan di kawasan Kabupaten Bogor, menjadi salah satu alasan mengapa jalur Puncak tampak sepi.
"Tahun baru ini tidak ada perayaan. Artinya kegiatan dibatasi sampai 19.00 WIB, dan kita lihat hari ini biasanya macet, tapi tidak macet," ujarnya di Bogor, Kamis (31/12/2020).
Kondisi puncak hari ini pic.twitter.com/kWug55iLuy
— txtdaribogor (@txtdaribogor) December 31, 2020
Ade Yasin menambahkan Jalan Raya Puncak tidak ditutup total agar tidak terjadi kemacetan. Namun, jika kondisi kendaraan sudah mulai padat, maka petugas gabungan akan memutar balik kendaraan.
Sementara itu, arus lalu lintas di Simpang Gadog menuju Jalan Raya Puncak tampak lancar. Sejak sekitar pukul 08.30 WIB, sejumlah kendaraan diberhentikan oleh petugas Gabungan Covid-19 untuk dimintai surat hasil rapid test antigen.
Polres Bogor memberlakukan sistem buka tutup di jalan menuju Jalur Puncak, Kabupaten Bogor. Jika kondisi lalu lintas melebihi 50 persen, maka kendaraan yang akan memasuki jalur Puncak akan diputarbalikkan.
"Untuk jalur pada hari ini, kita mulai jam 08.00 WIB langsung kita lakukan kegiatan buka tutup. Dalam artian, kalau memang di atas sudah melebihi 50 persen, kami akan melakukan pemutarbalikan. Jadi bukan pengalihan arus, tetapi putar balik," kata Kapolres Bogor, AKBP Roland Ronaldy.
