Tim Editor
ERA.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa langsung 'tancap gas' pasca pelantikan. Ada beberapa pekerjaan yang terkadang dilakukan bersama, namun jika ada pekerjaan yang harus dibagi, pembagian kerjanya dilakukan secara insidentil.
Hal ini diungkapkan Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa di sela rapat koordinasi Penjabaran Visi dan Misi dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rabu (17/3). Teguh mengatakan saat ini dirinya membagi pekerjaan bersama Gibran dengan proporsi yang pas.
"Kita saling back-up saja. Biasanya kalau beliau (Gibran) ada kepentingan mendesak atau yang lebih penting, saya menggantikan,” kata Teguh.
Namun hingga saat ini belum ada pembagian secara pasti untuk persoalan internal dan eksternal dalam pekerjaan. Namun semua berjalan sesuai dengan situasi dan kondisinya.
"Kami masih fokus untuk inventarisasi anggaran. Apalagi saat ini Kota Solo sedang memerlukan pemulihan ekonomi pasca pandemi," katanya.
Biasanya pembagian pekerjaan dilakukan secara insidentil. Sebab saat ini masih dalam masa darurat. "Jadi harus keroyokan semua. Mana yang perlu pekerjaan bersama-sama atau mana yang perlu bagi tugas. Kalau seremonial bisa dibagi, tapi kalau yang sifatnya darurat kita kerjakan bersama-sama,” katanya.
