Tim Editor
ERA.id - Presiden Joko Widodo meminta para relawannya, yang tergabung dalam Sekretariat Nasional (Seknas) Jokowi tidak terburu-buru mengambil sikap terkait Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Dia mengaku, sudah kerap ditanyakan soal Pilpres 2024 dari para relawannya.
Hal itu dia sampaikan saat membuka rapat pimpinan nasional Seknas Jokowi yang ditayangkan di kanal YouTube Seknas Jokowi pada Senin (14/6/2021).
"Di kesempatan yang baik ini ingin saya sampaikan, sabar. Sabar dulu, tidak usah tergesa-gesa. Enggak usah tergesa-gesa. Nggak usah grusak grusuk," kata Jokowi.
Jokowi meminta para relawannya untuk mencermati peta politik sebelum menentukan sikap. Dia juga mengatakan, pada saatnya akan berbicara ke arah mana pendukungnya ini harus memberikan dukungan saat Pilpres 2024.
Jokowi mengaku tak heran relawannya, termasuk Seknas Jokowi akan menjadi rebutan bagi siapapun yang akan maju di Pilpres 2024. Mengingat, relawan ini telah berhasil menjadikannya sebagai Presiden RI dua periode.
"Ojo kesusu (jangan terburu-buru). Mari kita pelajari bersama konstelasi politik, kita pelajari bersama peta politik dengan baik. Saya melihat masih ada waktu yang cukup untuk melakukan itu semuanya," kata Jokowi.
"Nanti pada saatnya saya akan berbicara. Saya akan menyampaikan kemana kapal besar relawan Jokowi ini akan kemudinya kita arahkan," imbuhnya.
Lebih lanjut, mantan Wali Kota Solo itu meminta para relawannya untuk bersama-sama fokus menagani pandemi COVID-19, yang menyebabkan krisis kesehatan dan ekonomi, ketimbang memikirkan Pilpres 2024.
"Untuk saat ini saya mengajak sekali lagi para relawan untuk fokus menghadapi pandemi COVID yang disertai dengan krisis kesehatan dan juga krisis ekonomi. Kesehatan dan keselamatan rakyat harus yang paling diutamakan," pungkasnya.
