Terungkap! Survei Membuktikan Pemilih Partai Berkarya hingga PKS Paling Enggan Disuntik Vaksin COVID-19

| 15 Sep 2021 11:39
Terungkap! Survei Membuktikan Pemilih Partai Berkarya hingga PKS Paling Enggan Disuntik Vaksin COVID-19
Ilustrasi (Antara)

ERA.id - Lembaga survei Media Survei Nasional (Median) menerbitkan rilis survei terbaru mengenai kebijakan vaksinasi Covid-19. Hasilnya, hanya 54,3 persen responden yang bersedia divaksin, sedangkan yang tidak mau sebanyak 45,7 persen.

Dari hasil survei yang dikutip pada Rabu (15/9/2021), alasan responden ingin menerima vaksin karena tidak ingin tertular virus corona 22,2 persen. Bisa beraktivitas di ruang publik 15,4 persen, dan imunitas tubuh lebih kuat 9,6 persen.

Sementara, alasan responden menolak vaksinasi karena takut dengan efek samping 10,0 persen. Kemudian takut karena ada yang sakit dan meninggal setelah vaksin 8,2 persen. Selain itu, responden menolak karena masih bisa terpapar corona meski sudah disuntik vaksin 8,0 persen.

Menariknya, Median juga mencatat responden dari kategori pemilih partai politik. Hasilnya, pemilih Partai Berkarya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Hanura tercatat paling banyak yang enggan divaksin Covid-19.

Responden yang merupakan pemilih Partai Berkarya merupakan yang paling banyak mengaku enggan divaksin, yaitu 83,3 persen dan yang mau mendapatkan vaksin hanya 16,7 persen.

Pemilih Partai Hanura menjadi kedua terbanyak yang enggan divaksin yaitu 66,7 persen dan pemilih PKS yang tak mau divaksin sebanyak 61,54 persen.

Sedangkan responden dari pemilih PSI dan Partai Garuda 100 persen bersedia divaksin.

PKB:

Mau divaksin: 55,9 persen,

Tidak mau divaksin: 44,1 persen

Partai Gerindra:

Mau divaksin: 54,1 persen,

Tidak mau divaksin: 45,9 persen

PDIP

Mau divaksin: 60,2 persen

Tidak mau divaksin: 39,8 persen

Partai Golkar:

Mau divaksin: 50,1 persen

Tidak mau divaksin: 49,9 persen

Partai Nasdem:

Mau divaksin: 56,7 persen

Tidak mau divaksin: 43,4 persen

Partai Garuda:

Mau divaksin: 100 persen

Tidak mau divaksin: 0 persen

Partai Berkarya:

Mau divaksin: 16,7 persen

Tidak mau divaksin: 83,3 persen

PKS:

Mau divaksin: 38,6 persen,

Tidak mau divaksin: 61,4 persen

Perindo:

Mau divaksin: 50,4 persen

Tidak mau divaksin: 49,6 persen

PPP:

Mau divaksin: 51,6 persen

Tidak mau divaksin: 48,4 persen

PSI:

Mau divaksin: 100 persen

Tidak mau divaksin: 0 persen

PAN:

Mau divaksin: 54,5 persen

Tidak mau divaksin: 45,5 persen

Partai Hanura:

Mau divaksin: 33,3 persen

Tidak mau divaksin: 66,7 persen

Partai Demokrat:

Mau divaksin: 56,8 persen

Tidak mau divaksin: 43,2 persen

Partai Gelora:

Mau divaksin: 88,9 persen

Tidak mau divaksin: 11,1 persen

PBB:

Mau divaksin: 75,0 persen

Tidak mau divaksin: 25,0 persen

Survei ini dilakukan dengan melibatkan 1.000 responden usia 17 tahun ke atas pada 19-26 Agustus 2021. Survei menggunakan metode multistage random sampling dan proporsional.

Margin of error dalam survei ini sebesar 3 persen. Tingkat kepercayaannya di atas 95 persen.

Rekomendasi