Janji Jokowi Akan Jawab Hujan Kritik dari Masyarakat kepada Pemerintah

| 29 Oct 2021 19:15
Janji Jokowi Akan Jawab Hujan Kritik dari Masyarakat kepada Pemerintah
Jokowi (Dok. Instagram Jokowi)

ERA.id - Presiden Joko Widodo kembali mengumbar janji akan menjawab semua kritik dari masyarakat yang ditujukan kepada pemerintah. Hal itu menanggapi banyaknya kritik dari berbagai pihak belakangan ini.

Jokowi mengatakan, kritik tersebut datang atas berbagai hal yang belum terselesaikan oleh pemerintah. Dia menilai, segala bentuk kritik maupun masukan merupakan bagian penting untuk memperbaiki kerja pemerintah.

"Saya menyadari begitu banyak kritikan kepada pemerintah terutama terhadap hal-hal yang belum bisa kita selesaikan. Kritik yang membangun sangat penting, dan pemerintah akan menjawab dengan pemenuhan tanggung jawab agar membuahkan hasil yang diharapkan untuk kepentingan rakyat," kata Jokowi dalam Kongres ke-6 Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (29/10/2021).

Jokowi juga berjanji bahwa pemerintah akan mendukung kebebasan pers. Termasuk membuka ruang bagi awak media untuk menyampaikan kritik dari masyarakat.

"Pemerintah akan terus memegang teguh komitmen untuk menjaga kemerdekaan pers, membuka ruang bagi insan pers untuk menyuarakan publik, terbuka atas sikap kritis dan solutif mengawal berbagai kebijakan pemerintah," kata Jokowi.

Dalam kesempatan itu, Jokowi sempat menyinggung terkait perkembangan pers di Indonesia. Dia menilai, pers dan media massa berperan penting terutama di tengah pandemi Covid-19.

Meski begitu, Jokowi menekankan bahwa peran pers dan media massa tidak hanya sekedar menyampaikan informasi dan fakta, teapi juga harus menjadi wise journalism.

Oleh karenanya, dia mendorong agar pers dan media massa tetap memperhitungkan dampak dari informasi yang diseberkan, dan bukan hanya sekedar mencari klik ataupun menambah jumlah pembaca.

"Jurnalisme tidak sekadar fakta, tetapi juga memperhitungkan dampak. Tidak sekadar good journalism, tetapi juga wise journalism, jurnalisme yang bijak," kata Jokowi.

"Media harus mendukung transformasi kemajuan bangsa. Bukan semata-mata dimotivasi untuk menumpuk jumlah viewer, subcriber, like ataupun sekadar clickbait. Tetapi seharusnya bisa memberikan kontribusi untuk masyarakat dan kemanusian," pugkasnya.

Rekomendasi