Tim Editor
ERA.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan penanaman pohon di Kawasan Hutan Gunung Pepe, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Sabtu (13/11/2021).
Dalam video yang diunggah di kanal YouTube Sekretariat Presiden, bersama masyarakat setempat, Presiden Jokowi ikut memegang canggul dan menanam pohon kayu putih.
"Pagi hari ini saya berada di Kawasan Hutan Gunung Pepe, di Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Bersama-sama dengan masyarakat, dengan menteri, gubernur, kita bersama-sama menanam banyak pohon di sini, utamanya kayu putih dan juga banyak buah-buahan," kata Jokowi.
Jokowi kemudian berpesan kepada masyarakat setempat agar selalu menjaga dan memelihara pohon-pohon yang sudah ditanam. Dia mengatakan, pohon-pohon itu nantinya akan dapat memberikan dampak ekonomi kepada masyarakat.
"Saya titip pesan kepada masyarakat agar yang sudah ditanam ini dipelihara, dijaga agar nantinya semuanya tumbuh dengan baik dan memberikan dampak ekonomi kepada seluruh masyarakat yang berada di Kawasan Hutan Gunung Pepe ini," kata Jokowi.
Selain itu, Jokowi juga mengingatkan menjaga dan merawat pohon-pohon juga untuk mencegah bencana alam seperti banjir dan longsor. Apalagi saat ini sudah masuk musim hujan.
"Dan juga untuk menjaga lingkungan kita agar tidak longsor, tidak banjir. Sehingga sekali lagi saya minta ini betul-betul dipelihara karena musim masih musim hujan," kata Jokowi.
Terakhir, Jokowi menanyakan komitmen masyarakat setempat untuk selalu menjaga pohon-pohon yang ditanam. Dia meyakini, apabila dilakukan oleh masyarakat langsung maka hasilnya akan baik.
"Kalau masyarakat yang melakukan akan lebih baik. Memelihara pohon-pohon sanggup? Bener?" tanya Jokowi yang kemudian disambut dengan jawaban 'sanggup' dari masyarakat setempat.
Usai kegiatan, Presiden Joko Widodo langsung menuju Bandar Udara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid untuk bertolak menuju Provinsi Papua.
Sebelumnya, aksi yang sama juga dilakukan Ketua DPR RI Puan Maharani saat kunjungan kerja ke Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kamis (11/11/2021).
Puan turut serta menanam padi bersama petani perempuan di tengah rintik hujan. Selama menanam bibit padi, Puan berdialog dengan petani.
Mengenakan caping dan sepatu khas petani, Puan mendengar aspirasi dari petani milenial yang hadir, salah satunya Linggarsari Ayu. Perempuan yang akrab disapa Ayu itu mengungkapkan, ia memilih menjadi petani karena ingin membantu orang tuanya yang sudah lanjut usia.
Namun, aksi Puan mendapat kritik dari sejumlah pihak karena dirasa sangat aneh sekaligus berbahaya menanam padi di saat hujan. Salah satu kritik terlontar dari mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
