Tim Editor
ERA.id - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mengaku telah menutup akses terhadap situs-situs investasi ilegal, termasuk konten binary option seperti Binomo, sepanjang 2016-2022.
Hal itu diungkapkan Johnny dalam rapat kerja dengan Komisi I DPR RI, Selasa (22/3/2022).
"Penanganan konten pialang berjangka ilegal, investasi ilegal, forex ilegal, binary option. Kami secara aktif telah melakukan pemutusan akses atas website takedown terhadap konten yang melanggar ketentuan perundang-undangan sepanjang periode 2016 sampai 2022," kata Jhonny.
Jhonny lantas merinci, pihaknya telah menindak sebanyak 967 konten dengan kategori pialang berjangka ilegal. Kemudian kategori investasi ilegal sebanyak 867 konten, dan sebanyak 1167 konten dengan kategori Forex ilegal.
"Dan pada kategori binary option seperti Binomo, telah ditakedown sebanyak 215 konten," kata Jhonny.
Jhonny bilang, penindakan yang dilakukan pihaknya ini berdasarkan rekomendasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan.
Selain itu, Kominfo juga melakukan pencegahan dengan mencari pinjaman daring ilegal. Bekerjasama dengan OJK untuk verifikasi.
"Demikian juga yang berkaitan dengan perdagangan apakah ada perdagangan yang ilegal yang dikomunikasikan dengan kementerian perdagangan," kata Jhonny.
Sekretaris Jenderal Partai NasDem itu menambahkan, selain melakukan penindakan, dia juga terus melakukan upaya literasi digital kepada masyarakat. Khususnya literasi mengenai cara-cara berinvestasi dan bertransaksi yang aman di dunia digital.
"Hal ini mengingat pemutusan akses bukan satu-satunya solusi dalam permasalahan ini. Literasi digital penanganan konten dan penegakan hukum perlu dilakukan bersama-sama dengan dukungan masyarakat luas," pungkasnya.
