PDIP Minta Menteri Jangan Genit Kampanye Pilpres 2024: Masih Ada Presiden, Kok Main-main Jadi Presiden

| 17 May 2022 16:36
PDIP Minta Menteri Jangan Genit Kampanye Pilpres 2024: Masih Ada Presiden, Kok Main-main Jadi Presiden
Kantor DPP PDIP (Era.id)

ERA.id - Politisi PDI Perjuangan Junimart Girsang meminta para menteri di Kabinet Indonesia Maju untuk tetap fokus bekerja membantu presiden sesuai dengan bidangnya masing-masing.

Dia mengingatkan agar para menteri tak genit bermanuver menyiapkan diri sebagai calon presiden (capres) pada Pilpres 2024 mendatang.

"Jadi menteri itu pembantu presiden, kerjalah untuk membantu presiden itu saja. Jangan memanfaatkan, ya kan, potensi-potensi fasilitas sebagai menteri untuk melakukan hal yang genit," ujar Junimart di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (17/5/2022).

Junimart kembali mengingatkan bahwa posisi menteri adalah untuk membantu tugas-tugas presiden. Oleh karenanya, sudah seharusnya para menteri bekerja sesuai tugas yang diamanatkan.

"Dia (menteri) kerja untuk siapa, ya untuk presiden dong. Masih ada presiden kok main-main ecek-ecek (pura-pura) jadi presiden," kata Junimart.

Meski begitu, Wakil Ketua Komisi II DPR RI itu tak mau berkomentar lebih jauh mengenai menteri yang mulai bermanuver untuk jadi capres 2024. Dia menyerahkan hal itu kepada Presiden Joko Widodo untuk menertibkan para menterinya.

"Itu kembali kepada presiden. Presiden punya prerogatif untuk itu," kata Junimart.

Untuk diketahui, sejumah menteri dinilai tengah bermanuver untuk mempersiapkan diri sebagai capres 2024.

Diantaranya yaitu Menteri Koordinator bidang Perekonomian yang juga Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menggelar sejumlah pertemuan di rumah dinasnya di Kompleks Widya Chandara, dengan dalih silaturahmi dalam rangka Idulfitri.

Airlangga diketahui bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimutri Yudhoyono dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Selain itu, Airlangga juga membentuk Koalisi Indonesia Bersatu bersama PAN dan PPP.

Rekomendasi