Sampaikan Orasi Ilmiah di Depan Wisudawan Universitas Pancasila, Prabowo: Kalau Kau Kalah Jangan Mengakui Kalah, Anggap Kemenangan Tertunda

| 07 Jun 2022 18:39
Sampaikan Orasi Ilmiah di Depan Wisudawan Universitas Pancasila, Prabowo: Kalau Kau Kalah Jangan Mengakui Kalah, Anggap Kemenangan Tertunda
Prabowo Subianto (Dok Kementerian Pertahanan)

ERA.id - Kalimat bijak yang menyatakan, kalah adalah hal biasa dan lebih baik dianggap sebagai kemenangan yang tertunda, disampaikan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ketika menyampaikan orasi ilmiahnya di hadapan para wisudawan Universitas Pancasila, Selasa (7/6/2022).

Pesan tersebut disampaikan Prabowo agar para wisudawan terus semangat dan pantang menyerah dalam menjalankan hidupnya.

"Kau mungkin kalah, kalau kau kalah jangan mengakui kau kalah anggap saja kemenangan yang tertunda, kalau kau jatuh itu biasa, petarung kadang-kadang jatuh, kadang-kadang K.O, yang penting bukan jatuhnya yang penting bagaimana kau berdiri kembali," ujar Prabowo seperti dikutip dari Channel Youtube Universitas Pancasila.

Pun dalam perkuliahan, ketika ada mahasiswa yang gagal dalam ujian misalnya, Prabowo menagaskan tidak perlu bersedih hati, dan langsung bangkit lagi. "Kalau ujian kamu sekali tidak lulus, jangan nangis! Kalau kau nangis enggak ada yang suka sama kamu, belajar lagi supaya kau lulus, jangan cari bocoran soal!" imbuhnya.

Selain itu, Prabowo juga mengingatkan tentang sifat-sifat menuju keberhasilan, salah satunya yakni dengan rajin membaca. Serta terus mengasah kecerdasan, sebab menurut Prabowo, kecerdasan bukanlah warisan genetik dari orang tua pada anaknya.

"Buku yang tebal jangan hanya dipajang. Asah kecerdasanmu! Jangan anggap bahwa kecerdasan itu dilahirkan, jadi kalau saya enggak cerdas, salah orang tua saya, no! Kecerdasan bisa kau asah, asal ada will. Selain itu juga harus disipin," tegasnya.

Prabowo mengatakan, orang tuanya memang seorang mantan guru besar, profesor, yang bisa mendapatkan semua gelarnya karena menjalankan hidupnya dengan bekerja keras. "Dia kerjakan apa yang dimimta dituntut kepadanya, lalu berfikir positif, berpikir baik, jangan menyerah," tandasnya.

Rekomendasi