Tim Editor
ERA.id - Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar Luhut Binsar Pandjaitan mengaku tak sempat mengobrol dengan para ketua umum partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) saat menghadiri acara Silaturahmi Nasional KIB akhir pekan lalu.
Luhut bilang dirinya mengantuk saat mengikuti acara tersebut sehingga tidak berbincang-bincang dengan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketum PAN Zulkifli Hasan, maupun Ketum PPP Suharso Monoarfa.
"Enggak ada (ngobrol dengan para ketum parpol KIB). Saya sudah ngantuk di situ," kata Luhut di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (9/6/2022).
Saat ditanya mengenai arah dukungannya terhadap Airlangga untuk menjadi calon presiden (capres) 2022, Luhut tak menjawab tegas. Dia hanya menjawab bahwa dirinya masih dipusingkan dengan tugas-tugas yang diembannya.
"Saya ngurusin kerjaan saya sudah pusing saya," kata Luhut.
Sebagai informasi, KIB menggelar Silaturahmi Nasional di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta pada Sabtu (4/8) malam.
Dalam acara tersebut, terlihat sejumlah senior partai politik yang tergabung dalam KIB. Salah satunya yaitu Luhut Binsar Pandjaitan. Dia terlihat duduk satu meja dengan Hatta Rajasa dan Ketua Umum Projo Budi Adie.
Adapun Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto meyakini, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) kedepannya bakal diisi oleh banyak partai politik lainnya di luar para penggagas. Sebab, di dalam KIB banyak senior partai yang sudah berpengalaman di pemerintahan dari berbagai masa.
"Kita memiliki visi dan misi partai, kami memiliki pengalaman dalam pemerintahan. Lihat saja para senior yang hadir, rata-rata sudah memakan asam garam di berbagai kabinet," kata Airlangga dalam acara Silaturahmi Nasional KIB di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Sabtu (4/6).
"Bila para senior ini bisa kita jalin kerja sama ke depan, saya yakin partai-partai lain pun akan tertarik untuk bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu," tegasnya.
