Tim Editor
ERA.id - Aksi tidak terpuji warganet kini beberapa waktu belakangan ditujukan oleh seorang pengendara mobil yang sengaja menepi di pinggir jalan tol Cipali untuk sekadar makan bersama keluarganya.
Dalam video yang diunggah oleh @mangkuthinks, terlihat beberapa perempuan tua bersama seorang anak kecil dan seorang lelaki dewasa, sedang asyik berlesehan tanpa tikar sambil makan dan minum.
Karena perbuatan yang dianggap bisa mencelakai diri mereka, polisi langsung turun tangan dan menegur keluarga tersebut untuk segera naik ke mobil dan melanjutkan perjalanan.
"Sok, bu. Diangkat bu, ya. Makannya di rest area atau di tempat yang aman."
Dalam video itu, polisi memperingatkan mereka dengan bahasa yang santun dan mendidik, agar orang-orang yang makan di pinggir jalan tol tersebut cepat tanggap.
"Bukan gak boleh makannya, tapi tempatnya yang dilarang. Ini sangat rawan Cipali, bu, ya. Takutnya ada yang ngantuk."
YA TUHAAAAANNN!!!
punya mobil bagus, bisa pake jalan tol....BENER2 IGNORANCE!!! pic.twitter.com/AbBlPaNTNc
— #tentangkebersihan (@mangkuthinks) August 1, 2020
Benar saja. Alasan polisi sungguh masuk akal. Bagaimana jika ada pengendara yang ngantuk, lalu ia secara tak sadar menyeruduk orang-orang yang sedang makan tersebut? Risikonya sangatlah besar.
Masalah tidak berhenti begitu saja. Video yang diunggah itu lantas viral dan menjadi bahan warganet untuk memaki.
"Ya kan mobil bagus, harta banyak juga gak menjamin tingkat pendidikan dan pola pikir wkwkwk," terang akun @Suwardi_25.
Sementara akun @afri_wildan lebih sadis. "Baru punya mobil, wajar mereka kalo gak tau kalo di situ gak boleh berhenti apalagi makan, gak sekalian aja bangun kolam renang biar bisa berenang. Kasihan mereka kuat beli mobil, tapi gak kuat beli otak."
idihg platnya A 🤣🤣🤣
orang mana nehhh??? serang? tangerang? tangsel? ngakulah wkkkkk pic.twitter.com/lG3VOWCyGg
— cantik tapi bukan dokter (@yastrid) August 1, 2020
Bukan hanya makian, ada juga warganet yang mengindetifikasi plat mobil orang yang makan di pinggir tol itu. Plat A dan koden belakangnya X, mobil itu hampir pasti berasal dari Kabupaten Tangerang atau sekitar Kabupaten Lebak.
