ERA.id - Jelang laga Portugal melawan Swiss di babak 16 besar, Rabu, (7/12/2022), Piala Dunia. Salah satu media ternama di Portugal melakukan survei, dan menghasilkan sebanyak 70% menolak Ronaldo dimainkan dalam pertandingan.
Sebelum itu, dilansir dari Sofascore, Senin (5/12/2022), Cristiano Ronaldo harus menerima, bahwa dia masuk dalam jajaran pemain terburuk dalam fase grup Piala Dunia 2022. Ronaldo selalu menjadi starter dalam tiga pertandingan Portugal terakhir. Namun sayang, rating rata-rata penampilan dia hanya mendapat 6,37.
Dilihat dari data, penampilan Ronaldo tidak kalah jauh dengan stiker Timnas Qatar, Almoez Ali yang mendapat nilai 6,23. Tentunya hal ini disebabkan akibat Ronaldo kerap kali menyia-nyiakan peluang yang seharusnya menjadi gol.
Ronaldo sendiri baru mencetak satu gol dari penalti, saat pertandingan Portugal melawn Ghana dalam matchday pertama grup H.
Melihat performa Ronaldo yang kian menurun, banyak penggemar khawatir hal itu bisa berdampak dengan kekalahan Timnas Portugal. Lewat salah satu survei yang diadakan oleh A Bola, mereka memberikan pertanyaan, apakah Ronaldo harus diturunkan sebagai starter dalam laga Portugal selanjutnya.
Hasilnya justru mengejutkan, sebanyak 70% meminta agar Ronaldo dicadangkan dalam Timnas Portugal. Mereka juga meminta agar Ronaldo segera digantikan oleh pemain lain.
🇵🇹 Portugal pide a gritos la suplencia de Cristiano Ronaldo
📊 Un 70% de los aficionados de una encuesta de 'A Bola' quiere que pase a ser suplente
🔜 Creen que la siguiente generación necesita que CR7 deje pasohttps://t.co/JmPGvzX1jB
— Tiempo de Juego (@tjcope) December 4, 2022
Salah satu nama yang dikaitkan untuk menggantikan Ronaldo adalah Rafael Leao. Meskipun mendapat menit bermain yang sedikit, Leao dinilai layak akibat penampilan yang bagus di lapangan. Sejauh ini, Leao telah mencetak satu gol untuk Timnas Portugal.
Menurut para penggemar, nama-nama seperti Joao Félix, Bruno Fernandes, Rafael Leao dan André Silva telah menunjukan "performa terbaik mereka" tanpa perlu Ronaldo hadir menjadi bintangnya.