ERA.id - Turnamen Piala Presiden 2025 akan digular pada 6-13 Juli 2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
Panitia mengungkapkan turnamen pramusim ini berkomitmen memberdayakan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal.
Wakil Ketua Organizing Committee (OC) Piala Presiden 2025 Fanny Riawan mengatakan Piala Presiden sejak awal dirancang sebagai ajang yang berpihak pada penguatan ekonomi masyarakat.
“Seperti yang sudah disampaikan oleh Ketua Steering Committee kami, Pak Maruarar, dari awal Piala Presiden diseting dengan semangat ekonomi kerakyatan. Jadi bagaimana sepak bola bisa menggulirkan UMKM, itu yang tetap dipertahankan,” kata Fanny di Bandung, Senin (30/6/2025), dikutip dari Antara.
Dia menyebut sebanyak 41 UMKM dilibatkan dalam Piala Presiden 2025 dengan mayoritas berasal dari sektor kuliner.
“Kita sangat berharap bahwa UMKM ini bukan cuma sekadar dibuka atau dilibatkan secara simbolis, tetapi benar-benar menjadi bagian dari penyelenggaraan turnamen. Jadi kejutannya lebih ke bagaimana peran UMKM bisa lebih nyata dan berdampak,” kata dia.
Selain itu, Fanny mengungkapkan, penyelenggaraan Piala Presiden tahun ini terasa lebih istimewa karena diikuti dua klub luar negeri yang diperkuat pemain Timnas Indonesia.
“Tahun ini kami kedatangan dua klub dari luar negeri, yakni Oxford United (Inggris) dan Port FC (Thailand). Di sana ada pemain Timnas seperti Marselino Ferdinan, Ole Romany, dan Asnawi Mangkualam. Ini tentu menjadi daya tarik tersendiri,” katanya.
Selain kehadiran bintang Timnas, ia menilai pelaksanaan turnamen yang bertepatan dengan masa liburan sekolah juga menjadi momen yang tepat untuk menarik minat penonton.
“Kebetulan ini musim libur. Mudah-mudahan adik-adik kita bisa menikmati Piala Presiden 2025 dengan nyaman. Ini bisa jadi hiburan liburan yang positif,” ujarnya.
Turnamen pramusim Liga 1 ini akan diikuti enam tim, yaitu Persib Bandung, Arema FC, Dewa United FC, Liga Indonesia All-Star, Oxford United (Inggris), dan Port FC (Thailand).