Facebook Kesulitan Hapus Video Misinformasi Soal Korona

| 29 Jul 2020 11:19
Facebook Kesulitan Hapus Video Misinformasi Soal Korona
Facebook

ERA.id - Facebook mengatakan perlu waktu lebih lama untuk menghapus video misinformasi soal korona yang viral di platform-nya.

Raksasa media sosial itu mengatakan, penghapusan video "memakan waktu lebih lama dari yang diharapkan," dikutip dari The Verge, Rabu (29/7/2020).

Sebelum Facebook mengambil tindakan penghapusan, dilaporkan terdapat video yang menampilkan para non-ahli menolak memakai masker sambil menggembar-gemborkan cara untuk menyembuhkan virus yang belum diverifikasi.

Video tersebut dibagikan secara luas puluhan juta kali, termasuk oleh presiden AS Donald Trump dan putranya di Twitter.

Setelah video tersebut menjadi viral, Facebook dan jejaring sosial lainnya, termasuk Twitter dan Youtube, menghapus video tersebut dan mulai mencoba membatasi penyebarannya.

"Kami telah menghapus video ini karena membuat klaim palsu tentang penyembuhan dan pencegahan untuk COVID-19. Orang yang bereaksi, mengomentari, atau berbagi video ini, akan melihat pesan yang mengarahkan mereka ke informasi resmi dari otoritas tentang virus korona," kata juru bicara Facebook.

"Kami membutuhkan beberapa jam untuk penghapusan video dan kami melakukan peninjauan untuk memahami mengapa ini membutuhkan waktu lebih lama dari yang seharusnya," juru bicara tersebut melanjutkan.

Facebook mengatakan telah menghapus lebih dari 7 juta konten yang menyesatkan atau berisi informasi yang salah terkait virus korona selama bulan April hingga Juni.

Rekomendasi