Tim Editor
ERA.id - Pemerintah Kota Surabaya mencatat para wisatawan ke Kota Pahlawan itu mengalami peningkatan signifikan sebesar 100 persen selama momen libur lebaran 2024.
Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga, serta Pariwisata (Disbudporapar) Surabaya Hidayat Syah menyebut, peningkatan dari tahun sebelumnya yang hanya 100 ribu orang. Kini naik 2024 sebanyak 200 ribu orang berwisata.
“Naik pasti naik, sekitar 50 persen dari tahun kemarinlah, tahun lalu puluhan ribu sekarang sudah ratusan hampir, kemarin 100-an sekarang 200-an naik 100 persen,” kata Hidayat, Selasa (16/4/2024).
Hidayat mengatakan, dari ratusan orang tersebut diantaranya lebih banyak berkunjung ke mal. Hal itu karena pengunjung lebih banyak memilih berbelanja ke mal Surabaya.
“Selama kita amati kota Surabaya ini menjadi jujukan, jadi ada tidak mudik karena di Balkot ramai paling banyak itu di mal, hampir semua mal ramai karena pas dengan surabaya shoping festival jadi banyak yang kesana,” ujarnya.
Meski begitu, pengunjung juga banyak pergi ke Taman Hiburan Pantai (THP) Kenjeran. Namun, justru wisatawan yang mengalami penurun di Kebun Binatang Surabaya (KBS).
“THP Ramai. Kalau mereka mau liburan, beli sesuatu, makan, mereka ke mal tapi kalau mereka mau liburan tok mereka ke Kenjeran. Justru yang menurun itu KBS, wisatawan yang lain naik,” tuturnya.
Ia menyebut penurunan wisatawan di KBS seharusnya biasanya naik saat lebaran. Namun pihaknya menganalisa penurunan ini karena masyarakat banyak pulang mudik ke kampung.
“Soalnya orang banyak pulang kampung, kalau dulukan masih dianjurkan untuk tidak pulang dulu,” terangnya.
Lebih lanjut, Hidayat menambahkan tercatat pengunjung yang mendatangi tempat wisata milik Pemkot Surabaya mencapai belasan hingga puluhan ribu. Namun, kontribusi pengunjung mal melebihi.
“Sekitaran di Kenjeran hampir 15 ribu waktu hari Minggu, yang di mal memang lebih tinggi mengunjungnya,” pungkasnya.
