Menurut Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional KIK Raja Juli Antoni, narasi yang ditulis oleh Farhat dalam akun instagramnya itu tak sesuai dengan narasi koalisi Jokowi-Ma'ruf Amin.
View this post on Instagram
A post shared by Farhatabbastv (@farhatabbastv226) on
"Kita akan memberikan teguran internal ke Bang Farhat. Ini bukan narasi Jokowi-Ma'ruf. Tentu masing-masing orang punya ekspresi sendiri, tapi ini bukan narasi kampanye TKN," jelas Antoni kepada wartawan di gedung High End, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (12/9/2018).
Sekjen Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini menyebut, narasi tim kampanye Jokowi-Ma'ruf Amin tak pernah membawa-bawa isu agama apalagi mengkaitkan pemilu dengan akhirat.
"Kami tak pernah memainkan isu agama, membangun sentimen primordial apalagi mengaitkan ini dengan akhirat. Ini soal duniawi kok," ungkapnya.
Antoni menyebut, bahwa saat ini posisi Farhat Abbas bukanlah juru bicara. Sebab dalam tim kampanye ini, partai pengusung pasangan bakal capres-cawapres Jokowi-Ma'ruf Amin ini sudah menunjuk sejumlah politisi seperti Ahmad Basarah, Johan Budi, Abdul Kadir Karding, Ace Hasan Syadzily, Irma Suryani Chaniago, Arief Budimanta, Arya Sinulingga, dan Lena Maryana Mukti.
"Memang Farhat diputuskan menjadi tim kampanye nasional. Tidak menjadi jubir. Kalau yang jadi jubir sudah ada tuh kemarin. Ada Karding, Johan Budi, Ace Hasan. Mas Farhat memang tidak jadi jubir, tapi jadi bagian dari tim kampanye," kata dia.
Rekomendasi
Megapolitan07 Nov 2024 15:45Farhat Abbas Resmi Laporkan Denny Sumargo ke Polisi
Popular
Apple Ajukan Proposal Baru ke Indonesia, Naikkan Nilai Investasi Jadi Rp1,5 Triliun
22 Nov 2024 08:301 2 3 4Usai Amerika Serikat dan China, Giliran Inggris Dukung Program Makan Bergizi Gratis Indonesia
22 Nov 2024 07:305