Kualitas Udara di Jakarta Buruk, Jokowi: Solusinya Geser ke IKN

| 07 Aug 2023 16:15
Kualitas Udara di Jakarta Buruk, Jokowi: Solusinya Geser ke IKN
Presiden Jokowi saat memberikan keterangan usai meresmikan Indonesia Arena di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (7/8/2023). (ANTARA/Indra Arief Pribadi)

ERA.id - Kualitas udara di Jakarta kembali menunjukan indikator buruk. Hal ini dikeluhkan masyarakat.

Presiden Joko Widodo mengatakan soal polusi di Jakarta bukan masalah baru, melainkan sudah terjadi bertahun-tahun.

"Ya polusi itu tidak hanya hari ini, sudah bertahun-tahun kita alami di Ibu Kota DKI Jakarta, ini bertahun-tahun kita alami," kata Jokowi di Indonesia Area, kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Senin (7/8/2023).

Dia mengatakan, salah satu solusi memperbaiki kualitas udara dan menangani polusi di Jakarta yaitu dengan memindahkan ibu kota negara ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Pulau Kalimantan.

"Salah satu solusinya adalah mengurangi beban Jakarta, sehingga sebagian nanti digeser ke Ibu Kota Nusantara," kata Jokowi.

Selain itu, penambahan moda transportasi umum dipercepat. Misalnya seperti MRT dan LRT. Untuk kendaraan pribadi, dia menyarankan penggunaan kendaraan listrik.

Menurutnya, dengan memperbanyak moda transportasi umum dan kendaraan listrik mampu mengurangi polusi.

"Tapi juga moda transportasi massal itu harus, MRT itu harus segera selesai di semua rute, LRT untuk semua rute selesai, kereta cepat itu moda-moda transportasi yang mengurangi, akan mengurangi polusi. Termasuk nantinya pemakaian mobil listrik, kenapa kita berikan dorongan, karena itu," ucapnya.

Rekomendasi