Pembatas Roller Barrier Sudah Terpasang di Tanjakan Cikidang

| 01 Jan 2019 17:43
Pembatas <i>Roller Barrier</i> Sudah Terpasang di Tanjakan Cikidang
Pembatas Roller Barrier di Tanjakan Cikidang (Instagram @DishubJabar)
Jakarta, era.id - Tanjakan Cikidang yang berada di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat kerap jadi momok menakutkan bagi para pengendara. Lantaran tikungan yang tajam dan curam tanpa ada pagar pembatas.

Untuk mengatasi permasalahan itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menginisiasi pemasangan pagar pembatas jalan dengan teknologi roller barrier. Pembatas jalan dengan tong berputar di setiap sisi pagarnya itu diyakini dapat mengurangi dampak kecelakaan. 

Pemasangan pagar dengan roller barrier itu pun telah dilakukan, Dishub Jawa Barat sejak, Kamis (21/12). Emil berharap pemasangan roller barrier ini akan efektif mengurangi angka kecelakaan di Tanjakan Cikidang hingga 94 persen.

"Pemasangan prototipe teknologi Roller Barrier untuk mengamankan jalanan jawa barat dari kecelakaan lalu lintas. Mulai dipasang di lokasi Cikidang Sukabumi tempat jatuhnya bus ke jurang," kata Emil seperti dikutip era.id dari akun Twitternya, Selasa (1/1/2019).

"Semoga jalanan Jabar makin aman dan mengurangi potensi kecelakan fatal," lanjut Emil.

 

Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil menyebut teknologi roller barrier dianut dari negara Korea Selatan. Di asia tenggara, Malaysia telah lebih dulu menggunakan teknologi serupa sejak tahun 2016.

Pada praktiknya Pagar pembatas itu diklaim lebih aman karena bisa menyerap energi benturan dan kemudian menjadi energi rotasi sehingga kendaraan bisa kembali terdorong ke jalurnya.

Untuk diketahui jalur Cikidang memang terkenal rawan kecelakaan, jalannya yang berliku serta dikelilingi jurang membuat kewaspadaan pengemudi jadi perhatian besar. Pada September bulan lalu saja mengakibatkan bus mengalami kecelakaan yang menyebabkan 21 orang meninggal dunia. 

Rekomendasi