Cerita Prabowo soal Gaya Pidatonya

| 06 Feb 2019 22:46
Cerita Prabowo soal Gaya Pidatonya
Prabowo Subianto di HUT FSPMI (Mery/era.id)
Jakarta, era.id- Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto mengungkap cerita menarik di balik acara syukuran Hari Ulang Tahun ke-11 Partai Gerindra di Padepokan Garuda Yaksa, Bojong Koneng, Bogor, Selasa malam (5/2).

Dalam acara tersebut, Ketua Umum Partai Gerindra itu mengaku dikunjungi tiga perempuan yang mengkritik soal pembawaan dirinya saat pridato.

"Saya ini susah, ini tadi malem saya ada acara banyak tokoh datang, ada yang menyebut saya Mas Bowo kalau pidato jangan terlalu banyak guyon. Iya mbak, (dia) lebih senior dari saya, Tuan Putri, iya mbak," katanya, saat pidato di HUT Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (6/2/2019).

Namun, kata Prabowo, permintaan lain datang selang dua jam kemudian. Dirinya disarankan oleh seorang wanita untuk berbicara lebih cair atau lebih banyak berguyon.

"Tapi dua jam kemudian, saya ketemu lagi ya sama juga perempuan. Mas Bowo kalau pidato lebih lucu dong, banyak lucu lucunya, gimana ini emak emak, yang satu bilang terlalu banyak guyon yang satu bilang jangan guyon," tuturnya.

Tak berselang lama, mantan Danjen Kopassus ini kembali bertemu dengan sosok perempuan ketiga yang memberikan saran soal gaya pidatonya. Kali ini, dirinya lebih mendengarkan ucapan perempuan ketiga yang memintanya untuk berpidato mengikuti kata hati.

"Ada lagi perempuan ketiga tadi malem, Mas Bowo udahlah terserah deh ikuti aja hatinya Mas Bowo, mau guyon kek, mau enggak guyon kek terserah, saya kira yang ketiga ini yang saudara-saudara, saya akan sampaikan apa yang ada di hati saya," ucapnya.

Rekomendasi