Peringatan hari kelahiran ayah dari Kim Jong Un ini pun dirayakan sebagai 'Hari Bersinarnya Sang Bintang'. Meski Korut sedang diterpa musim dingin, tak menyurutkan antusiasme ribuan warga Korea Utara untuk datang ke patung perunggu pemimpin tertinggi Kim Il Sung dan Kim Jong Il di Monsu, Pyongyang.
Di tengah suhu yang teramat dingin hingga minus 8 derajat, ribuan warga tetap menyempatkan diri untuk memberikan penghormatan untuk sang mendiang pemimpin Korea Utara.
Melansir dari South China Morning Post, Sabtu (16/2/2019) Pemimpin Tertinggi kedua Korea Utara itu lahir pada 1942 di sebuah gubuk berselimut salju di lereng Gunung Paektu, di saat sang ayah Kim Il Sung sedang bertempur melawan tentara Jepang.
Rekomendasi
-
Afair27 Apr 2020 09:28
Suksesi Kempemimpinan Korea Utara: Trah Kim atau Politikus Senior?
-
Afair16 Apr 2020 13:16
Santainya Korea Utara di Tengah Wabah