Tim Editor
Jakarta, era.id - Sosok Lora Fadil, anggota DPR RI dari Partai NasDem jadi sorotan. Unggahan gambar bersama ketiga istrinya dalam pelantikan anggota dewan periode 2019-2024 memicu kembali polemik soal poligami. Fadil santai. Ia menyebut dirinya siap menjadi teladan poligami di Gedung Bundar.
Gus Fadil --sapaan akrab Lora Fadil-- mengaku sudah menjalin bahtera rumah tangga selama selama 22 tahun. Tahun ini jadi tahun ke delapan Fadil bersama istri ketiganya. Fadil bilang, semua istrinya dinikahi dengan segala mekanisme yang ditempuh lewat Kantor Urusan Agama (KUA). Dengan kata lain, semua pernikahannya sah, baik dari segi hukum maupun agama.
“Itu kenapa kami selalu harmonis, karena kami pakai surat nikah semua. Jadi bukan nikah siri. Iya, semuanya hadir dan kami memang satu rumah. Enggak jarang kami tidur itu satu kamar. Kan kayak kemarin kita satu hotel itu kan kamarnya cuma satu,” kata Fadil saat dihubungi era.id di Jakarta, Rabu (2/10/2019).
Fadil mengaku, ini bukan kali pertama dirinya membawa ketiga istrinya dalam acara pelantikan anggota dewan. Sebab, dirinya yang pernah maju sebagai anggota DPR periode 2009-2014 juga membawa kedua istrinya saat pelantikan.
“Waktu itu masih dua. Waktu pelantikan dulu masih dua tahun 2009. Cuma tahun 2013 saya sudah tiga waktu itu,” tuturnya.
Dari ketiga istrinya, Fadil dikaruniai tujuh anak. Ia mengaku, terpilihnya dia kembali sebagai anggota dewan juga tidak terlepas dari doa istri-istrinya. Bahkan, ketiga istrinya membantu penuh saat masa kampanye.
Fadil hadir bersama tiga istri dalam pelantikan anggota DPR (Istimewa)
Cara Fadil
Fadil punya cara sendiri untuk memperlakukan istrinya. Termasuk dalam hal-hal administratif kedewanan. Saat pelantikan, misalnya. Fadil sengaja membawa ketiga istrinya meski sekretariat dewan hanya memberikan satu ruang undangan untuk tiap-tiap istri anggota parlemen.
“Contohnya kayak kemarin kita pelantikan. Kita datangi bersama. Cuma mereka pada sadar, pada tahu bahwa yang diakui oleh sekretariat dewan itu kan hanya satu istri. Jadi, ya mereka menyadari harus istri pertama. Cuma ya apapun hasilnya dibagi rata. Jadi enggak ada masalah,” tutur Fadil.
“Justru ini jadi contoh baik menurut saya, untuk lelaki yang bertanggungjawab,” sambung Fadil.
Fadil mengaku tak masalah dengan berbagai pemberitaan yang mendiskreditkan dirinya. Menurut Fadil, ia justru bangga dengan kondisi keluarganya. Unggahan-unggahan yang ia lakukan di media sosial pun dilakukan sengaja. Fadil ingin menunjukkan contoh keluarga poligami yang harmonis.
“Justru, menurut saya, awal mula saya mau dimediakan itu justru untuk contoh. Ngapain kita itu nikah siri, selingkuh diam-diam. Kalau nikah secara sah bisa harmonis, ngapain begitu? Mending kita nikah, lebih menghormati perempuan. Hak-hak mereka kita penuhi,” tuturnya.
Tidak hanya kehadiran tiga istrinya. Sosok Fadil juga jadi buah bibir netizen saat tertangkap sedang tidur di dalam ruang paripurna saat pelantikan anggota dewan. Ia bilang, hal itu terjadi lantaran dirinya kurang istirahat. Ia menjelaskan, dirinya tertidur saat doa penutup dalam acara pelantikan anggota dewan periode 2019-2024.
“Dari siang saya enggak tidur sampai malam, sampai besoknya. Saya kan beda hotel dengan yang lain. Jadi saya riwa-riwi ke sana ke mari, dari Arya duta ke Shangrila. Jadi memang kondisi dari malamnya itu tidak tidur. Itu pun tertidur sebentar saja ketika doa penutup. Dan Alhamdulillah ketika saya jadi anggota DPR tidak pernah tidur. Jadi itu kesalahan pertama dan terakhir,” tutupnya.
