PDI Perjuangan dan Golkar Bersaing di 2019

| 24 Jan 2018 17:18
PDI Perjuangan dan Golkar Bersaing di 2019
Jumpa pers LSI. (Bagas/era.id)
Jakarta, era.id - PDI Perjuangan, Golkar dan Gerindra jadi tiga partai politik teratas untuk Pemilihan Umum 2019. Hal itu berdasarkan hasil survei terbaru yang dirilis Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA pada Rabu (24/1/2018).

Dalam survei ini, elektabilitas PDIP teratas dengan 22,2 persen. Angka tersebut lebih tinggi dari perolehan suara PDIP pada pemilu 2014 lalu, yaitu sebesar 18,95 persen. Posisi kedua diduduki oleh Partai Golkar dengan 15,5 persen yang naik dari perolehan suara Pemilu 2014 yaitu 14,57 persen. 

Sedangkan, pada posisi ketiga Partai Gerindra memperoleh nilai 11,4 persen yang jumlahnya sama dengan perolehan suara Pemilu 2014, yaitu 11,81 persen.

"Dengan pertanyaan jika pemilu legislatif dilakukan hari ini maka partai mana yang akan kamu pilih? Nah dari survei tadi hanya tiga partai inilah yang berada di posisi teratas yaitu PDIP, Golkar dan Gerindra," ucap Peneliti LSI, Rully Akbar di Kantor LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (24/1/2018).

Rully menuturkan, naiknya elektabilitas Partai Golkar karena pengaruh ketua umum barunya, Airlangga Hartarto.

"Sosok Airlangga Hartarto memberikan harapan baru bagi Golkar. Orang menilai figur Airlangga dianggap lebih bersih dari pada Ketua Umum Partai Golkar sebelumnya," ujar Rully.

Sedangkan Partai Gerindra, diprediksi bisa menempati posisi pertama atau kedua dalam survei ini, jika Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto kembali menjadi capres.

"Gerindra bisa nomor satu dan nomor dua jika Prabowo sukses sebagai capres atau cawapres," kata Rully.

Dalam survei ini Partai Demokrat menempati posisi keempat dengan elektabilitas 6,2 persen, di bawahnya ada PKB dengan perolehan 6 persen. Lalu di posisi keenam Nasdem naik peringkat dengan perolehan 4,2 persen dari posisi sebelum nya di pemilu 2014 yang berada di urutan kedelapan.

Sementara PKS di peringkat ketujuh dengan nilai 3,8 persen, disusul PPP di peringkat delapan dengan angka 3,5 persen, lalu posisi kesembilan diisi Perindo dengan 3 persen diikuti PAN dengan 2 persen, sedangkan Hanura berada di urutan 11 dengan perolehan 0,7 persen.  Kemudian PSI dan PBB dengan perolehan 0,3 persen dan terakhir PKPI yang memperoleh 0,2 persen.

Hasil itu berdasarkan survei yang dilakukan LSI pada 7-14 Januari 2018. Survei ini dilakukan dengan metode multistage random sampling kepada 1.200 respoden dari 34 provinsi dan wawancara tatap muka menggunakan kuisioner dengan margin error plus-minus 2,9 persen.

 

Tags :
Rekomendasi