Tim Editor
"Pertamina kami harapkan (RUPSLB-red) secepatnya. Kalau bisa minggu depan, ini kan waktunya sudah mepet," kata Staf Menteri BUMN, Arya Sinulingga, di Jakarta, Jumat (22/11/2019).
Namun dia masih menyembunyikan orang yang akan mejadi direksi atau Komisaris di Pertamina. Termasuk apakah mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjadi bos di Pertamina.
Berdasarkan kabar yang beredar, Ahok akan menjadi salah satu bos di Pertamina, namun para Serikat perkerja menolak Ahok. Lagi-lagi BUMN belum mau buka suara mengenai posisi Ahok.
"Saya kan enggak ngomong dirut atau apa pun. Saya ngomong perubahan baik itu di komisaris maupun di direksi," kata dia.
Selain Pertamina, pihaknya juga berharap PT Mind Id (dulunya Inalum) segera menggelar RUPS LB. Agenda ini juga untuk melakukan pergantian jajaran direksi dan Komisaris. Dimana jabatan Dirut Mind ID kosong karena Budi Gunadi Sadikin menjadi Wamen BUMN.
"Perombakan direksi dan perombakan di komisaris, Inalum," kata dia.
Soal Inalum, kata dia, memang ada agenda RUPS hari ini. Namun, tidak memuat pergantian pengurus. "Belum, hari ini hanya perubahan anggaran dasar, bukan pengurus," kata dia.
