Tim Editor
Dilansir dari Guardian, Minggu (8/3/2020), 47 dari 70 orang berhasil dievakuasi dari puing-puing hotel. Kementerian Dalam Negeri China menyatakan, tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, satu orang yang berhasil dievakuasi dalam kondisi kritis. Sementara empat orang mengalami luka berat. Ia juga menambahkan, lebih dari 70 petugas medis dan 20 ambulans telah dikerahkan.
Provinsi Fujian juga mengirim 11 tim pencarian dan penyelamatan dari 800 petugas pemadam kebakaran dan tujuh anjing pelacak.
Seorang karyawan yang berprofesi sebagai karyawan toko roti yang letaknya di sebelah hotel Xinjia mengaku sempat melihat sepanjang jalan penuh debu sebelum bangunan itu rubuh.
“Setelah mendengar suara keras, saya berlari keluar dari toko dan hanya bisa melihat debu di jalan. Ketika debu mereda, saya menemukan bangunan itu runtuh” ujar karyawan toko roti.
"Bangunan itu runtuh seperti sumpit jatuh miring ke tanah dan itu terjadi sangat tiba-tiba" lanjutnya.
Hotel berlantai lima itu mulai dijadikan sebagai tempat karantina penderita COVID-19 sejak 25 Februari 2020.
