Tim Editor
Dikutip dari straitstimes pada Jumat (7/5/2020), biasanya umat Buddha merayakan Waisak dengan berkumpul di kuil untuk melakukan 'wian tian'ritual dan mengelilingi kuil sebanyak tiga kali sambil membawa lilin menyala. Kini umat Buddha akan melakukan serangkaian acara, seperti memberikan persembahan, menjadi tuan rumah sesi meditasi yang dipandu lewat virtual, melantunkan dan mengamati ritual-ritual secara online.
Contohnya, para penganut ajaran Sidharta Gautama ini yang ingin membuat persembahan di Thekchen Choling, Singapura dapat membuat akun di situs dan membeli alat peribadatan, seperti dupa sebesar 18 Dolar Singapura atau Rp195.000, lampu kasih sayang seharga 10 Dolar Singapura atau Rp108.000, atau persembahan makanan untuk Buddha dan komunitas kuil seharga 30 Dolar atau Rp325.000.
Para penyembah membuat persembahan ini untuk mendedikasikan pahala bagi diri sendiri atau orang yang mereka cintai.
Mr Vincent Kessler, kepala komite penyelenggara Hari Waisak di Thekchen Choling, Singapura mengatakan portalnya menawarkan ibadah secara online karena bagian dari sistem integrasi Teknologi Informasi yang telah dikerjakan selama hampir tiga tahun.
"Ini memungkinkan kami untuk beralih ke mode online penuh praktis dalam semalam supaya lebih mudah," katanya
Dia menambahkan bahwa bait suci sangat perlu dilakukan secara online untuk menjangkau pemirsa baru dan yang lebih muda. Portal itu juga bermanfaat bagi para penyembah ketika pandemi COVID-19 melanda, sebab mereka tidak bisa pergi ke kuil untuk memberikan persembahan secara langsung.
Sebelum perayaan Waisak, umat Buddha akan membagikan foto persiapan dengan hastag #WesakFromHome.
Bukan hanya di Singapura saja, di Thailand umat Buddha juga diimbau untuk berdoa dan merayakan Waisak di rumah bersama keluarga untuk mencegah penyebaran COVID-19
Dikutip dari The Bangkok Post pada Jumat (7/5/2020), umat Buddha tetap dapat mengikuti ibadah melalui siaran langsung pelaksanaan upacara Waisak melalui siaran Facebook pada pukul 09.30 pagi dan 05.30 sore yang akan dilaksanakan di Wat Prayoon dan Wat Suthat Thepwararam.
Selain itu, adapula kuil lain yang juga memberikan siaran langsung, yaitu Wat Bowon. Kuil ini mengajak umat Buddha melakukan 'wian tian' secara virtual bersama para biksu pada pukul 7 malam. Kemudian serangkaian upacara lainnya juga akan dilaksanakan kuil melalui siaran daring mulai pukul 9 malam sampai Kamis (7/5/2020) dini hari.
