Tim Editor
Saluran televisi pemerintah al-Ekhbariya melaporkan lebih dari 1.500 masjid akan diizinkan untuk dibuka kembali tetapi wajib mengikuti protokol kesehatan pencegahan terhadap COVID-19. Misalnya setiap jemaah harus membawa sajadah masing-masing dan menjaga jarak saat berada di dalam masjid.
Seperti dikutip dari Channel News Asia, Sabtu (20/6/2020), menjelang pembukaan kembali, Kementerian Urusan Islam menyewa puluhan relawan untuk melakukan sterilisasi pada bagian dalam bangunan dan luar masjid sebelum menerima jemaah sebagai tindakan pencegahan. Petugas juga disiapkan untuk mengawasi protokol kesehatan di lingkungan masjid
Sebelumnya, masjid di daerah lain selain Mekah sudah dibuka kembali. Pemerintah Saudi mengumumkan pembukaan kembali masjid ini beberapa pekan sebelum penyelenggaraan ibadah haji pada akhir Juli.
Namun hingga kini, pemerintah Saudi belum memutuskan penyelenggaraan ibadah haji di tengah pandemi, tetap lanjut atau batal.
Saat ini ada 150.292 kasus COVID-19 yang dikonfirmasi di Saudi.
