ERA.id - Pegiat media sosial, Ade Armando menyayangkan banyak masyarakat yang justru mendukung tindakan Irjen Napoleon Bonaparte melakukan penganiayaan terhadap tersangka penistaan agama, M Kece.
Ade Armando lantas menyentil dengan bertanya, bolehkah Rizieq Shihab juga dipukuli dan wajahnya dilumuri kotoran karena menghina agama lain?
Sebagaimana diketahui, Rizieq Shihab merupakan pendiri Front Pembela Islam (FPI) yang kini ditahan atas kasus Swab Test RS Ummi. Ade Armando menuding pihak yang mendukung tindakan Napoleon Bonaparte, kebanyakan adalah pihak-pihak yang mendukung Rizieq Shihab.
Bagi Ade Armando, tindakan Napoleon Bonaparte terhadap M Kece adalah kejahatan dan pengecut.
“Dia bisa saja marah terhadap Kece, tapi sebagai hamba hukum, seharusnya dia sadar bahwa supremasi hukum harus ditegakkan demi kebenaran dan keadilan,” katanya, dalam tayangan di Cokro TV pada Kamis (23/9).
Ia menjelaskan bahwa Kece sudah ditahan, akan diadili, dan mungkin saja akan masuk penjara sehingga Napoleon tak punya tak untuk menghukumnya dengan tangan sendiri.
Oleh sebab itu, Ade juga mempertanyakan apa yang bisa memberi pembenaran atas tindakan Napoleon di mata beberapa tokoh Islam dan tokoh masyarakat.
“Sekarang saya balik misalnya, kalau Kece boleh dipukuli Napoleon, bolehkah Rizieq dipukuli dan wajahnya dilumuri kotoran karena ia sangat menghina agama lain, sementara pendoaan agama adalah kejahatan yang luar biasa?” ujarnya.
Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia itu lantas menjawab sendiri bahwa hal tersebut tentu tidak boleh dilakukan.
“Dan itulah yang seharusnya diterapkan dalam kasus Kece,” tandas Ade Armando.
Kini Irjen Napolen terancam hukuman tambahan karena menganiaya Kece.