Tim Editor
ERA.id - Kabar pemerintah mengantisipasi adanya gelombang peningkatan kasus Covid-19 menjelang libur Natal dan tahun baru dengan melalui pengetatan syarat perjalanan dengan tes PCR menuai pro kontra.
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti pun ikut berkomentar. Susi menanggapi berita yang menyebutkan pemerintah akan mewajibkan tes PCR kepada para pengguna seluruh moda transportasi secara bertahap. Susi meminta harga agar harga PCR terjangkau seperti di India.
"Harganya tolong samakan dengan India dong Pak!," katanya lewat akun Twitter.
Luhut: PCR Juga Akan Diterapkan di Moda Transportasi Selain Pesawat https://t.co/gTuHbmxLuA
— Susi Pudjiastuti (@susipudjiastuti) October 25, 2021
Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali, Luhut Binsar Pandjaitan, menyatakan pemerintah mengantisipasi adanya gelombang peningkatan kasus Covid-19 menjelang libur Natal dan tahun baru. Salah satu caranya melalui pengetatan syarat perjalanan dengan tes PCR.
“Secara bertahap penggunaan tes PCR akan juga diterapkan pada transportasi lainnya selama dalam mengantisipasi periode Nataru,” ujar Luhut dalam konferensi pers evaluasi PPKM, Senin (25/10).
Sebelumnya, kewajiban tes PCR hanya berlaku untuk penumpang moda transportasi angkutan udara rute intra-Jawa dan Bali. Ke depan, aturan itu akan diterapkan untuk angkutan darat, laut, maupun penyeberangan.
Namun, kini aturan berubah lagi, pemerintah membolehkan para calon penumpang untuk menggunakan tes antigen.
