Tim Editor
ERA.id - Politisi PDI Perjuangan Andreas Hugo Pareira mengaku tak ada yang salah apabila seorang menteri berkeingian menjadi calon presiden 2024. Asal tidak menganggu kerja utamanya di pemerintahan.
Menurut Andreas, para menteri yang berniat menjadi capres 2024 justru harus meningkatkan kinerjanya di kementrian masing-masing.
"Logikanya, kalau dia mau jadi calon presiden, dia harus menunjukan kinerja yang bagus," kata Andreas di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (11/11/2021).
Sementara menteri yang hanya sibuk menyiapkan diri sebagai capres dengan memanfaatkan urusan pemerintah untuk kampanye, maka akan terkena dampak negatif.
Karena itu, Andreas menegaskan tidak ada masalah dari keinginan menteir untuk nyapres dan mempromosikan diri. Dengan catatan semua hal itu tidak memanfaatkan fasilitas negara.
"Kalau dia justru memanfaatkan hal itu untuk kampanye justru negative effect buat dia nanti," kata Andreas.
Sebelumnya, Ketua DPP PDIP yang juga Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Said Abdullah menyindir menteri-menteri di bidang ekonomi yang tak fokus menjalankan tanggung jawabnya sebagai pembantu presiden lantaran sibuk menyiapkan diri sebagai calon presiden 2024.
"Ibaratnya para menteri ekonomi nyaris tidak ada waktu untuk mengurusi hal-hal lainnya, apalagi mengurusi dirinya sendiri untuk bursa calon presiden 2024," kata Said.
Menurut Said, menteri di bidang ekonomi sebaiknya fokus mengurusi masalah ekonomi daripada sibuk mengurus diri sebagai calon presiden 2024.
"Please fokuslah jadi menteri dan jangan tergoda pada mimpi-mimpi selain menteri," pungkasnya.
