"Kami berduka cita kepada para korban yang tidak bersalah dan menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga korban, baik luka maupun meninggal dunia," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Lu Kang di Beijing, seperti dikutip Antara, Senin (14/5).
Tak hanya itu, pemerintah China juga mengecam keras serangan teroris di kota terbesar kedua di Indonesia dan di kota industri itu.
"Kami menentang semua bentuk terorisme," kata Lu dalam keterangan tertulisnya di Beijing, Selasa (5/15/2018).
Baca Juga : Ironi Pelibatan Satu Keluarga dalam Serangan Bom Surabaya
(Infografis/era/id)
Selanjutnya, pemerintah China juga menyatakan kesiapannya meningkatkan kerja sama dengan pihak Indonesia dan komunitas internasional lainnya untuk memerangi terorisme.
"Kami siap bersama-sama melawan ancaman teroris untuk menjunjung tinggi perdamaian dan ketenangan di kawasan dan dunia," tambah Lu.
Baca Juga : Bom Surabaya, Sejumlah Negara Keluarkan Travel Advice
Kepolisian Daerah Jawa Timur menyebutkan korban tewas dalam teror bom di Surabaya dan Sidoarjo pada Minggu (13/5) dan Senin (14/5) berjumlah 28 orang, baik pelaku, petugas kepolisian, maupun masyarakat.
Jumlah korban luka-luka dalam aksi terorisme tersebut sebanyak 57 orang, termasuk anggota keluarga yang diduga menjadi pelaku pengeboman.
-
Lifestyle08 Dec 2022 14:30
Ikut Bereaksi Tegas, Ernest Prakasa Tolak RKUHP: Problematik!