Dalam postingan itu, Adul memposting foto sandal jepit dengan tulisan bahasa Arab, "yamin dan syimal". Zubaidah yang tak tahu arti dari tulisan berkhat Arab Kufi itu menyebut Adul telah melecehkan agama Islam. Padahal, arti sebenarnya yamin artinya kiri dan syimal adalah kanan.
Fanatisme berlebihan tanpa dasar memang tak bisa dibenarkan. Sebagaian besar umat Islam di seluruh dunia sepakat, Alquran menggunakan bahasa Arab. Namun sebagian orang salah kaprah dengan menyamaratakan semua yang berbau Arab adalah Islam.
Dikutip dari Suara Muhammadiyah, Edisi 21-04, bahasa Arab merupakan bahasa kontemporer yang masih mengalami proses perubahan dan perkembangan (bisa bertambah dan berkurang). Sedangkan bahasa Alquran adalah bahasa klasik yang sudah baku.
Baca Juga : Mencegah Islamophobia Pasca Serangan Teror
Sandal jepit bertuliskan bahasa Arab. (Foto: Istimewa)
Secara struktur, bahasa Arab tersusun dari kalimat, kata dan huruf tanpa ada ikatan yang kuat. Sedang bahasa Alquran terikat dalam kitab, surat, ayat, kalimat, kata, dan huruf.
Baca Juga : Mencari Komeng di Kala Sahur
Pertengkaran antara Zubaidah dan Adul soal ekslusivitas bahasa Arab mengingatkan kita dengan salah satu adegan pada sinetron komedi Bajaj Bajuri, di mana dalam sebuah acara selametan, warga kebingungan mencari ustaz untuk memimpin doa bersama.
Warga yang bingung kemudian menyuruh Said--salah seorang warga keturunan Arab--untuk meminta pamannya yang notabene asli Arab memimpin doa bersama. Terjadilah dialog antara Said dan pamannya dengan menggunakan bahasa Arab.
-
Megapolitan15 Jun 2022 17:47
Polisi Imbau Pengendara Motor Tak Pakai Sandal Jepit
-
Travel08 Aug 2020 08:20
Ini Sandal Pantai yang Tak Sekadar Santai