Erupsi Merapi Bikin Bandara Adi Soemarmo Ditutup

| 01 Jun 2018 16:30
Erupsi Merapi Bikin Bandara Adi Soemarmo Ditutup
Erupsi Gunung Merapi (Foto: Twitter @Sutopo_PN)
Boyolali, era.id - Gunung Merapi kembali menyemburkan abu setinggi 6 ribu meter dan menyebar ke arah utara dan selatan dari puncak pagi tadi sekitar pukul 08.20 WIB. Akibatnya Bandara Adi Soemarmo, Jawa Tengah, sekitar pukul 15.50 WIB tadi ditutup sementara untuk semua penerbangan.

"Bandara ditutup karena ada abu Merapi yang bisa membahayakan penerbangan," kata petugas Bandara Adi Soemarmo, Poniman di Boyolali, Jawa Tengah, seperti dilansir dari Antara, Jumat (1/6/2018)

Salah satu maskapai yang terkena imbas dari penutupan sementara bandara ini adalah Batik Air. Pesawat dengan nomor penerbangan ID-7040 tujuan Bandara Halim Perdanakusuma yang seharusnya terbang pukul 16.40 WIB, terpaksa menunda penerbangan. Sejumlah penumpang Batik Air pun terpaksa menunggu lebih lama di ruang tunggu bandara sampai ada pengumuman lebih lanjut.

Begitu juga dengan Citilink. Puluhan penumpang Citilink QG-127 tujuan Bandara Halim Perdanakusuma yang seharusnya berangkat pukul 15.40 WIB juga terpaksa menunda keberangkatan.

"Belum tahu sampai kapan larangan peberbangan diberlakukan tergantung kondusi cuaca," kata Poniman.

Letusan Gunung Merapi pagi tadi didominasi letusan proses magmatik. Di Dusun Stabelan Desa Tlogolele Kec Selo Kab Boyolali ditemukan tiga titik hutan yang terbakar saat terjadi letusan. Ekstrusi magma ke permukaan masih membutuhkan waktu mengingat posisi magma masih berada di bawah 3 km.

Kabar terbaru, 570 jiwa warga Desa Tlogolele sempat mengungsi ke TPPS Tlogolele. Sebagian mereka sudah kembali ke rumahnya masing-masing pasca meletusnya Gunung Merapi pagi tadi.

 

Tags : merapi