Tak Ada Semprot Sampanye di Mandalika, Netizen: Semoga Bukan Karena Negara Muslim, Soalnya Pawang Bukan Ritual Muslim

| 20 Mar 2022 18:20
Tak Ada Semprot Sampanye di Mandalika, Netizen: Semoga Bukan Karena Negara Muslim, Soalnya Pawang Bukan Ritual Muslim
Presiden Joko Widodo saat menyerahkan trofi MotoGP (Twitter Joko Widodo)

ERA.id - Akhirnya penyelenggaraan MotoGP di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat telah rampung.

Meski sempat ditunda lantaran sirkuit diguyur hujan serta tak ikutnya Marc Marquez karena cedera kepala, ajang balap bergengsi tersebut berhasil terselenggara.

Dalam event tersebut, Pembalap Red Bull KTM, Miguel Oliveira berhasil menjadi juara dalam MotoGP yang digelar pada Minggu (20/02/2022).

Sementara di posisi kedua berhasil diraih Fabio Quartararo pembalap dari Yamaha MotoGP dan Johann Zarco dari Pramac Ducati.

Presiden Jokowi pun menyerahkan langsung piala kepada juara tersebut di podium.

Namun tak seperti biasanya, tak ada selebrasi semprot sampanye usai ketiga pembalap itu menerima trofi. Padahal, sampanye telah disiapkan di masing-masing podium untuk para pembalap.

Juara MotoGP Mandalika (Twitter MotoGP)

Hal ini pun menimbulkan banyak komentar dan pertanyaan bagi netizen di media sosial Twitter.

"Tidak ada semprot2 sampanye gaes, alhamdulillah," jelas akun Twitter @mahe****

"Ini semoga alasan gak ada perayaan sampanye di podium bukan karena haram dilakukan karena ini diselenggarakan di negara mayoritas muslim ya... Karena pawang tadi juga bukan bagian dari ritual muslim juga 😂," jelas akun @mirz******

"Ko gk ada selebrasi semprot sampanye? Cc: Bos Dorna," tanya akun @temen*****

"kok ga semprot2 sampanye? ga boleh kah?," tanya akun @naman****

Rekomendasi