Tim Editor
SM yang merupakan petani ini ditangkap di areal perkebunan sawit dekat permukiman warga di Desa Mandumpang, Kecamatan Suro, Aceh Singkil pada Senin (28/5) sekitar pukul 13.00 WIB.
Perbuatan bejat SM diketahui setelah kakak korban terkejut mendapati MD tengah hamil beberapa minggu. Ketika ditanya siapa orang yang menghamilinya, MD hanya menyebut nama Edek, nama lain dari SM.
"Korban hanya menyebut nama Edek, yakni nama lain dari SM," tutur Kasat Reskrim Polres Aceh, Iptu Agus Riwayanto sebagaimana dikutip dari Antara, Selasa (13/6/2018).
Penasaran, kakak MD kemudian memasang CCTV di belakang rumah MD. Tujuannya, jelas, untuk membongkar siapa sosok tak beradab yang bisa-bisanya memerkosa sang adik hingga hamil.
Beberapa hari kemudian, ulah bejat SM terungkap. CCTV berhasil merekam citra SM yang mengendap-endap mendatangi rumah korban yang tengah sendirian di dalam rumah.
Dalam rekaman CCTV, terlihat bagaimana SM mendekati rumah korban MD melalui jalan belakang. Kemudian, SM melempar batu ke arah rumah korban agar korban mendengar dan keluar.
Setelah MD keluar dan melihatnya, SM langsung membawa MD pergi ke semak-semak yang letaknya enggak jauh dari rumah MD. "Pelaku SM dengan mudah mendekati korban dan selanjutnya membawa korban ke semak-semak tidak jauh dari rumah korban," katanya.
Entah setan apa yang merasuki diri SM, atau entah SM adalah jelmaan dari iblis macam apa, sebab belakangan diketahui, SM telah berulang kali menyetubuhi MD yang masih berusia 18 tahun dan menderita keterbelakangan mental.
"Ternyata SM diketahui telah sering menyetubuhi korban hingga hamil," tutur Agus.
Jadi, jika MD mengalami gangguan mental, rasanya SM perlu diperiksa ke psikiater. Siapa tahu, si Pak Tua itu mengalami gangguan jiwa alias gila.
