Membahas Bilboard 'Outside the Box' Agus Yudhoyono

Tulisan yang ada di billboard "Anak Muda Bandung itu KREATIF dan Outside The Box". Di samping caption itu, terdapat foto besar anak sulung dari Susilo Bambang Yudhoyono tersebut, seakan frasanya pernyataan Agus untuk pemuda-pemudi Bandung.

Kenapa ramai dibicarakan? Ungkapan 'outside the box' tidak terlalu lumrah di mata masyarakat Indonesia. Jamak kita mendengar 'think out of the box' untuk sesuatu hal yang terlihat kreatif atau penuh dengan inovasi. Jadi, maksudnya outside the box salah?

Makna think out of the box, secara harfiah artinya berpikir di luar dari kotak. Kenapa kotak? sederhananya kita hidup berada dalam kotak-kotak, kotak keluarga, kotak pertemanan, kotak pekerjaan dan lainnya. Dimaksudkan sebagai sebuah sistem yang kaku dan itu-itu saja. Motivasi ini memaksa kita untuk mampu berpikir berbeda dari biasanya serta pemikiran yang mengandung inovasi.

Nah, sekarang kenapa billboard tersebut ramai dibicarakan? Dilansir Farlex Dictionary of Idioms, ungkapan yang digunakan tidak dipadankan dengan kalimat 'think' di depan maupun di belakang. Hal ini mengaburkan makna sebenarnya atau kita sebut tujuannya belum jelas. 

Lanjut, out of the box atau outside the box merupakan frasa dengan makna yang sama, jadi tidak salah menggunakan outside the box, namun frasa ini sering kali dihindari karena terkesan tidak biasa dan tidak tradisional.

"Thinking outside the box"

"Thinking out of the box"

"Outside the box thinking"

"Out of the box thinking"

Mungkin yang jadi pertanyaan, isi billboard ditujukan buat anak muda Bandung atau cara berpikir anak muda Bandung? Soalnya kalimat sebelumnya sudah memuji anak muda Bandung yang kreatif. Tambahan 'outside the box' jadi terkesan pemborosan kalimat.