Saat berkumpul, kelompok remaja itu menenggak minuman keras dan mencari lawan tawuran.
"Setelah minum miras (mereka) jalan-jalan untuk cari musuh. Korban melihat di lokasi tersebut dan korban hendak membubarkan namun tiba-tiba kelompok anak tersebut mengejar, menyerang korban dengan menggunakan senjata tajam dan melempari dengan batu batako," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono, melalui keterangan tertulis, Senin (4/12/2017).
Pengeroyokan tersebut terjadi pada Minggu (3/12/2017) sekitar pukul 03.15 WIB. Saat itu Slamet dan Panjang sedang berpatroli di Jalan Celepuk 1 Kelurahan Jatimakmur Kecamatan Pondok Gede Kota Bekasi dan melihat kelompok remaja yang dicurigai akan tawuran.
Bukannya mematuhi petugas, kelompok remaja itu malah mengeroyok. Akibat serangan kelompok remaja itu, Slamet mengalami luka sobek pada lutut, betis, telapak tangan sebelah kanan dan perut, sedangkan Iptu Panjang mengalami luka sobek di bagian bibir atas, lecet pada lutut kaki dan pipi kanan.
-
Afair27 Nov 2018 12:39
Waspada Hujan Lebat di Jabodetabek Siang Ini
-
Soal Libur Sekolah Selama Bulan Ramadhan 2025, Disdik DKI: Tunggu Kebijakan Kemenag
10 Jan 2025 09:011 -
Ngeri, Remaja di Cianjur Tertancap Pagar Trotoar Usai Dikejar Komplotan Bersenjata
10 Jan 2025 10:202 -
3
-
Kebakaran Hutan Los Angeles Tak Terkendali, Trump Salahkan Pejabat AS
10 Jan 2025 10:004 -
5