Tim Editor
ERA.id - Lawan terberat Indonesia dalam ASEAN Para Games 2022 yakni Thailand. Hal ini karena negara gajah putih tersebut memiliki jumlah kontingen yang paling besar.
Hal ini disampaikan oleh Ketua National Paralympic Comittee Indonesia (NPCI) Senny Marbun pada Jumat (22/7/2022). ”Rival terberatnya Thailand. Jumlah kontingennya banyak. Bahkan kalau diizinkan, mereka mau mengirimkan 500 orang,” katanya.
Menurutnya Thailand bisa memiliki atlet-atlet yang bagus dan menjadi pesaing berat karena anggaran dari pemerintah untuk membiayai operasional atlet sangat besar. Sehingga mereka sudah mengirimkan atlet-atlet yang masih muda untuk mendapat pengalaman.
”Itu juga menjadi poin tersendiri. Sebab mereka bisa memiliki pengalaman,” katanya.
Namun Senny optimis jika Indonesia mampu memberikan yang terbaik dalam APG 2022 mendatang. Beberapa cabang olahraga yang diunggulkan oleh tim nasional Indonesia yakni dari cabang olahraga (cabor) atletik, bulu tangkis, tenis meja, renang, angkat berat dan catur.
Untuk event pertandingan APG 2022 kali ini, Tim Nasional Indonesia menargetkan 104 medali emas. ”Iya, targetnya dari seluruh cabang olahraga yang ada,” katanya.
Ketua Pelaksana Indonesia National Paralympic Organization Comittee (INASPOC) Gibran Rakabuming Raka membenarkan jika Thailand mengirimkan banyak atlet dalam APG 2022 mendatang. Bahkan mereka mengirimkan 5-6 pesawat ke Solo.
”Mereka lawan yang berat. Namun saya yakin kita bisa mengalahkan Thailand. Saya yakin yang ditargetkan Menpora dan Ketua NPC bisa diraih,” katanya.
