Berbagai Penyebab Pengapuran Tulang dan Buah untuk Mencegahnya
ERA.id - Pengapuran tulang (osteoarthritis) merupakan salah satu gangguan sendi kronis yang dialami banyak orang. Penyebab pengapuran tulang perlu diketahui sejak dini agar bisa segera melakukan langkah pencegahan.
Seiring bertambahnya usia, kemungkinan pengapuran tulang bisa mengalami peningkatan. Oleh sebab itu, pemahaman mengenai pengapuran tulang perlu diketahui sejak masih muda. Dikutip Era dari SehatQ, berikut penjelasan dari pengapuran tulang dan penyebabnya.
Beberapa Penyebab Pengapuran Tulang
Pengapuran tulang atau sendi terjadi saat tulang rawan dan bantalan sendi mengalami kerusakan. Tulang rawan atau bantalan halus tersebut memiliki tugas melindungi ujung tulang agar tidak saling bergesekan dengan tulang yang lain di persendian.
Jika bantalan rusak, elastisitasnya berkurang sehingga gesekan antartulang terjadi. Jika hal tersebut dibiarkan berlarut-larut, gesekan antartulang akan menyebabkan radang. Setelah itu, timbullah rasa nyeri dan kekakuan.
Penyebab pasti dari kerusakan tulang rawan dan bantalan sendi pemicu osteoarthritis belum diketahui. Meski demikian, terdapat beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko pengapuran tulang.
Usia adalah salah satu faktor tersebut sebab seiring bertambahnya usia, sendi jadi lebih kaku dan tulang rawan kehilangan elastisitasnya. Pengapuran tulang bisa terjadi di sendi mana pun, tetapi pinggul dan lutut merupakan bagian yang paling umum mengalaminya.
Beberapa Faktor Risiko Penyebab Pengapuran Tulang
1. Usia
Saat seseorang berusia 45 tahun, risiko pengapuran tulang meningkat. Namun, beberapa gejala pengapuran tulang juga bisa dialami oleh orang dewasa dengan usia lebih muda, terutama jika persendian pernah cedera.
2. Mengalami cedera
Orang yang pernah mengalami cedera saat olahraga atau akibat kecelakaan berisiko mengalami pengapuran tulang/sendi. Beberapa cedera tersebut adalah dislokasi sendi, cedera ligamen, dan robek tulang rawan.
3. Jenis kelamin
Hingga usia 55 tahun, pria dan wanita punya tingkat risiko pengapuran tulang yang sama. Namun, di atas usia tersebut, perempuan punya peluang yang lebih tinggi.
Ada beberapa hal yang menyebabkan perempuan lebih berpotensi mengalami pengapuran tulang, seperti kehamilan, melahirkan, dan perubahan hormon setelah menopause.
4. Keturunan
Masalah tulang dan sendi ini bisa terjadi karena faktor genetik atau keturunan. Jika kakek, nenek, orang tua atau saudara kandung mengalami mengalami pengapuran, Anda juga punya risiko untuk mengalaminya.
Mengetahui riwayat kesehatan keluarga mungkin bisa mempermudah proses diagnosis. Selain itu, dokter juga bisa lebih cepat memberikan penanganan.
5. Profesi tertentu
Beberapa profesi yang menyebabkan seseorang mengalami tekanan pada sendi yang berulang bisa jadi faktor risiko penyabab pengapuran tulang. Beberapa profesi tersebut contohnya pebalet, pemain tenis, pemain sepak bola, buruh bangunan, dan petani.
6. Kelebihan berat badan
Orang dengan berat badan berlebih (obesitas) punya risiko yang cukup tinggi mengalami pengapuran tulang. Penyebabnya adalah sendi-sendi penopang tubuh obesitas mesti menahan beban yang lebih besar, terutama lutut, punggung, dan pinggul.
Buah untuk Pengapuran Tulang
Mengonsumsi makanan tertentu bisa menjadi langkah pencegahan pengapuran tulang. Salah satu jenis makanan yang direkomendasikan untuk mencegah gangguan tulang/sendi ini adalah buah. Dilansir Food.NDTV.com, berikut adalah buah-buahan untuk mencegah pengapuran tulang.
1. Apel
Apel kaya vitamin C dan kalsium yang berperan memproduksi kolagen serta merangsang kerja tulang baru.
2. Nanas
Nanas kaya akan potasium. Penelitian menunjukkan, diet kalium bisa membantu menetralkan beban asam dan mengurangi kehilangan kalsium. Vitamin A dan kalsium yang ada pada nanas juga baik untuk kesehatan tulang.
3. Stroberi
Stroberi kaya akan kalsium, mangan, kalium, vitamin K, dan vitamin C yang berfungsi membantu pembentukan tulang baru.
4. Pepaya
Pepaya mengandung vitamin C yang baik untuk kesehatan tulang dan kekebalan tubuh.
5. Tomat
Buah ini juga tinggi vitamin C. Selain itu, tomat mengandung vitamin K, kalsium, likopen yang bermanfaat memperkuat dan memperbaiki tulang.
Itulah beberapa faktor risiko penyebab pengapuran tulang dan buah yang bisa dikonsumsi untuk mencegahnya. Lakukan gaya hidup sehat sejak dini demi menghindari gangguan kesehatan di usia tua.