4 Ciri-Ciri Mobil Bekas Banjir dan Dampak Buruknya

ERA.id - Membeli mobil bekas menjadi salah satu jalan untuk memiliki mobil saat budget kurang mendukung. Namun, pembeli mobil bekas harus lebih teliti sebab tidak semua mobil kondisinya masih bagus, misalnya mobil yang terkena banjir.

Jika Anda ingin membeli mobil bekas, ciri-ciri mobil bekas banjir harus dipahami agar tidak menyesal. Secara umum, mobil dengan kondisi bekas terkena banjir memiliki harga yang lebih murah dibandingkan harga pada umumnya.

Hal ini tentu menggiurkan, tetapi Anda harus berhati-hati sebab mobil bekas banjir memiliki beberapa kelemahan. Untuk memahami lebih jauh soal mobil ini, simak penjelasan berikut.

Kelemahan Mobil Bekas Banjir

 Ilustrasi interior mobil bekas (unsplash)

Menurut Senior Manager Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua, Herjanto Kosasih, mobil bekas banjir bisa membuat pemiliknya menjadi lebih pusing. Penyebabnya adalah mobil tersebut akan memiliki berbagai masalah, seperti mogok, kelistrikan tidak normal, dan aki tekor.

“Mobil yang sudah pernah terendam banjir pasti tidak bisa kembali seperti semula. Ada saja bagian yang fungsinya tidak normal. Itu bakal kelihatan ketika sudah tiga bulan masa pemakaian atau lebih. Sehingga, dalam perbaikan kembali (setelah mobil dibeli), akan sering masuk bengkel,” terang Herjanto, dikutip Era dari Kompas.

Harga mobil bekas banjir mungkin memang lebih murah, tetapi biaya perawatan yang harus dikeluarkan tidaklah sedikit. Selain itu, perbaikannya butuh waktu yang terbilang lama, terlebih lagi jika mobil tersebut merupakan mobil berteknologi modern.

“Untuk mobil-mobil modern yang menganut sistem komputer kan punya biaya perbaikan yang besar. Belum lagi kalau ECU-nya rusak. Bisa puluhan juta biayanya (biaya perawatan),” lanjutnya.

Ciri-Ciri Mobil Bekas Banjir

·         Endapan lumpur atau kotoran di interior mobil

Banjir bisa membawa lumpur dan kotoran sehingga sangat mungkin di mobil yang telah terendam banjir terdapat sisa endapan lumpur atau kotoran. Sisa endapan tersebut umumnya ditemukan pada bagian interior mobil yang tidak mudah dibersihkan.

Beberapa bagian yang bisa Anda cek antara lain kisi-kisi AC, kabel di belakang dasbor, rel jok mobil, sudut panel, dan penutup speaker. Terkadang, sisa endapan lumpur atau kotoran juga ada di kisi-kisi radiator.

·         Berbau tidak sedap

Ini menjadi ciri yang terbilang mudah untuk diketahui. Mobil bekas terendam banjir memiliki bau yang tidak sedap pada bagian interior, terutama bagian yang basah terkena air hujan dan tidak sempat dikeringkan.

Terkadang, penjual yang nakal akan menyamarkan bau tersebut dengan penggunaan parfum secara berlebih. Dengan demikian, jika Anda mencium aroma parfum yang menyengat di dalam mobil, Anda perlu curiga.

·         Karat dan kerusakan pada alat elektronik

Karat bisa terjadi karena memang usia mobil yang sudah sangat lama atau perawatan yang diberikan kurang baik. Namun, karat juga bisa menunjukkan bahwa mobil tersebut pernah terendam banjir. Karat pada mobil bekas banjir bisa ditemukan pada bagian kolong mobil, jok, dan pedal.

Selain itu, mobil bekas banjir umumnya mengalami kerusakan pada bagian-bagian yang berkaitan dengan elektronik, seperti audio, lampu, AC, wiper, dan lampu indikator electric power steering (EPS).

·         Kerusakan pada mesin

Mesin mobil biasanya telah rusak jika terkena banjir, baik ringan maupun berat. Salah satu sebab kerusakan mobil oli yang telah tercampur dengan air banjir. Ciri-ciri mobil bekas banjir yang paling kentara adalah oli mobil berwarna coklat keputihan.